Polisi Gali Peran Jamal Preman Pensiun dalam Kasus Narkoba

Ketika ditangkap Jamal seorang diri di apartemennya.

Bandung, IDN Times – Pelakon antagonis dalam sinetron Preman Pensiun, Zulfikar alias Jamal “Preman Pensiun”, telah ditangkap kepolisian atas kepemilikan sabu-sabu di Bandung, Sabtu (20/7) dini hari. Kabar tersebut dibenarkan Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Bandung, Ajun Komisaris Besar Irfan Nurmansyah.

Pada Sabtu dini hari, Irfan dan satuannya telah menjemput Jamal “Preman Pensiun” di salah satu kamar di Apartemen Gateway, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Bandung, Penangkapan itu didahului oleh laporan masyarakat yang mampir ke meja polisi.

Selain menjemput Jamal, polisi juga menyita sejumlah barang bukti di antaranya satu buah alat hisap bong beserta cangklong—yang masih terisi bubuk sabu, dan korek api yang telah dipasangi sumbu.

Menurut laporan yang dikirim Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Bandung pada Direktur Reserse Narkoba Polda Jabar yang diterima IDN Times Jabar, ketika diintograsi, Jamal mengaku telah mengonsumi sabu bersama beberapa tiga rekannya yang berprofesi sebagai aparat kepolisian.

1. Peringatan bagi oknum polisi

Polisi Gali Peran Jamal Preman Pensiun dalam Kasus Narkobahttp://kabarbaguskangagus.blogspot.com

Irfan mengatakan jika semua tentang Jamal dan kasus narkobanya masih didalami kepolisan. Yang terang, kata dia, ketika ditangkap Jamal seorang diri di apartemennya.

"Waktu ditangkap (Jamal) memang seorang diri. Enggak ada anggota," kata Irfan, kepada IDN Times Jabar lewat sambungan telepon, Minggu (21/7) malam.

Meski demikian, jika pun benar bahwa Jamal berpesta narkoba sebelum terciduk, itu adalah alarm bagi anggota kepolisian. “Mangkanya kami proses, kalaupun ada ya ini bukti bahwa anggota enggak boleh main-main,” tutur dia.

2. Tidak mau berasumsi lain

Polisi Gali Peran Jamal Preman Pensiun dalam Kasus NarkobaIlustrasi narkoba (Pixabay/A_Different_Perspective)

Di luar itu, Irfan melanjutkan, belum ada hasil penyidikan yang dapat diutarakan kepada pers terkait dengan ditangkapnya aktor antagonis di sinetron Preman Pensiun itu. “Kami masih terus menyelidiki, apakah (Jamal) berperan sebagai pengguna saja, atau ada peran lain,” katanya.

Terkait dengan dugaan yang muncul di masyarakat bahwa sabu-sabu kerap dipakai artis guna menjaga stamina, Irfan pun tak mau berasumsi. “Ini masih terus kami selidiki, belum ada sampai ke sana,” ujarnya.

3. Berharap masyarakat aktif melapor

Polisi Gali Peran Jamal Preman Pensiun dalam Kasus NarkobaPexels.com/Alexander Krivitskiy

Polisi, lanjut Irfan, tak akan mampu mengatasi maraknya peredaran sabu di Indonesia tanpa bantuan dari masyarakat. Pada kasus yang melibatkan Jamal ini, Satuan Narkoba Polrestabes Bandung juga mendapat informasi awal dari masyarakat.

“Awalnya dari masyarakat, kemudian kami gali keterangannya,” tutur Irfan.

4. Siapa saja oknum polisi yang diduga terlibat?

Polisi Gali Peran Jamal Preman Pensiun dalam Kasus NarkobaIDN Times/Hisyam Keleten Kelin

Dalam laporan dari Polrestabes Bandung ke Polda Jabar yang diterima IDN Times Jabar itu, tertulis nama sejumlah oknum aprarat keplisian yang diduga terlibat dengan kasus yang menimpa Jamal.

Di antaranya ialah Brigadir Bambang (Anggota Polres Sumedang), Aipda Rusdi (Anggota Brimob Cikole, Lembang), Asep (Anggota Polres Sukabumi). Ada pula satu nama lain, yakni Iwan, yang tidak berprofesi sebagai polisi.

Laporan itu juga menulis bahwa Jamal memperoleh sabu dari Rusdi dengan mentransfer uang senilai Rp600 ribu. “Setelah mentransfer uang, sabtu (tersebut) oleh Sdr. Rusdi ditempel di daerah Sukajadi (Kota Bandung) dengan memberikan map (petunjuk) kepada Sdr. Zulfikar,” tulis laporan itu.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya