Terowongan Nanjung Hampir Selesai, Banjir Citarum Terminimalisir
Tapi jangan harap tidak ada banjir lagi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan sejumlah kepala dinas meninjau pengerjaan proyek terowongan Nanjung. Terowongan ini merupakan infrastruktur yang akan membuat aliran air di daerah Desa Lagadar, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung mengalir lebih cepat. Dengan demikian air yang biasanya menggenang di rumah warga terdampak banjir di daerah ini bisa lebih cepat teratasi genangannya.
"Karena biasanya air yang mengalir dari Curug Jompang ini berkelok-kelok sehingga air yang tidak deras mengalir dan mengalami penyempitan, dampaknya pada genangan banjir yang lama," ujar Ridwan usai melihat pengerjaan proyek Terowongan Nanjung, Sabtu (16/11).
1. Proyek ditargetkan rampung Desember 2019
Menurutnya, pengerjaan proyek senilai Rp300 miliar ini dikerjakan lebih cepat menjelang masuknya musim penghujan. Berdasarkan hitung-hitungan, proyek ini diperkirakan selesai bulan depan. Kemudian akan ditata kembali sehingga lebih bagus dan tahun depan bisa digunakan secara maksimal.
"Mudah-mudah masyarakat bisa melihat dan merasakan manfaatnya," ujar Ridwan.
Dia mengatakan, saat ini setidaknya ada 16 proyek yang dilakukan untuk meminimalisir banjir di kawasan pemukiman penduduk di sekitar aliran sungai Citarum. Namun belum bisa semuanya rampung secara bersamaan karena pengerjaan yang dijalankan berbeda-beda.
Baca Juga: Hujan Datang, Wakil Wali Kota Bandung Heran Ada Sampah Kasur di Sungai
Baca Juga: 5 Fakta Miris Seputar Sampah Pembalut, Bahaya bagi Lingkungan