6 Tips Packing Minimalis ala Light Traveller, Satu Tas Saja Cukup!

- Pilih tas yang ringan, perhatikan berat dan ukuran koper agar sesuai dengan ketentuan maskapai.
- Tetapkan aturan ‘satu tas saja’, bawa sling bag untuk keperluan penting, dan pakailah pakaian berat saat di bandara.
- Gunakan layanan laundry di kota tujuan, hindari membawa keperluan estetika secara berlebihan, dan timbanglah tas koper sebelum berangkat.
Lingkungan bandara sering dirasakan sebagai suasana yang sibuk, penuh aktivitas dan stres. Koper yang berat, antrean check-in yang panjang, pemeriksaan keamanan yang ketat dan perasaan khawatir terhadap muatan koper yang melebihi batas, membuat semangat menjadi berkurang sebelum petualangan dimulai.
Setiap orang mempunyai kecenderungan untuk membawa barang berlebih, tujuannya memberi rasa aman kalau-kalau barang tersebut dibutuhkan saat perjalanan. Namun, yang sering terjadi adalah item tersebut tidak terpakai dan akhirnya hanya memberi beban berlebih pada tas koper.
Berikut beberapa tips untuk memilih koper yang tepat dan packing minimalis agar perjalanan terasa ringan tanpa mengurangi rasa nyaman!
1. Pilih tas yang ringan

Rata-rata tas carry-on/ tas kabin yang diizinkan dibawa ke dalam pesawat adalah seberat 7 kg. Perhatikan berat tas dalam keadaan kosong dan sebaiknya tidak melebihi 3 kg agar memuat barang keperluan.
Perhatikan juga ukuran koper agar tidak melebihi ketentuan maskapai. Koper ukuran 20 inch umumnya dapat dibawa ke dalam pesawat sebagai koper kabin, tetapi jika ingin tas yang lebih ringan maka bisa gunakan tas backpack. Backpack berukuran 40 liter cocok untuk muatan di bawah 10 kg.
2.Tetapkan aturan ‘satu tas saja’

Sebisa mungkin pilih salah satu, tas backpack atau koper kabin 20 inch, jangan bawa dua-duanya. Siapkan juga sling bag/ tas selempang kecil untuk memuat keperluan penting seperti passport, tiket, dompet, dan telepon genggam untuk memudahkan akses pengambilan.
Contoh jumlah pakaian yang dimuat dalam tas untuk tujuh hari bepergian, yaitu lima baju berwarna netral, dua celana pendek, satu celana panjang berbahan ringan, enam celana dalam, tiga pakaian dalam (bra/untuk perempuan), satu pasang sandal, adapter charger, charger kabel, skin care travel size, kaus kaki tiga pasang, dan obat-obatan.
Panduan ini cocok untuk bepergian ke negara tropis ataupun negara lain saat musim panas. Agar dapat memaksimalkan ruang pada tas, gunakan plastik vakum atau gulung pakaian menjadi ukuran lebih kecil.
3. Kenakan pakaian yang berat saat berada di bandara

Penting untuk memilih pakaian yang terbuat dari material ringan seperti linen, rayon, katun twill, atau AIRism. Hindari pakaian berbahan jeans dan kulit, kalaupun harus membawanya, langsung dipakai saja saat di bandara.
Kadang, suhu ruangan di bandara dan pesawat dapat terasa lebih dingin sehingga traveller perlu mengenakan pakaian yang lebih tebal. Keperluan lain seperti topi, jaket, syal, hoodie, sweater dan sepatu sebaiknya juga tidak dimasukkan dalam tas koper.
4. Gunakan layanan laundry di kota tujuan

Panduan membawa jumlah pakaian pada poin nomor dua bisa digunakan untuk tujuh hari perjalanan. Bila akan bepergian selama 14 hari, maka pakaian perlu dicuci di toko laundry setempat.
Sekarang ini sudah banyak tersedia fasilitas laundry self-service 24 jam di berbagai kota dan negara. Mencuci pakaian saat traveling merupakan salah satu tips cerdas bagi light traveller.
Jumlah pakaian yang terbatas tetap bisa dipakai berulang dalam kondisi bersih dan nyaman.
5. Hindari membawa keperluan estetika secara berlebihan

Agar tidak packing berlebihan, prioritaskan membawa keperluan perawatan diri seperti moisturizer, sunscreen, sikat gigi, pasta gigi, sabun cuci muka dan lain sebagainya. Hindari keperluan estetika yang menempati terlalu banyak ruang dalam tas seperti hair styling tools, peralatan makeup yang lengkap, aksesoris perhiasan, dan lain-lain.
Umumnya setiap hotel akan menyediakan alat pengering rambut. Tidak perlu khawatir jika bepergian ke negara tropis dan musim panas karena rambut yang basah akan cepat mengering.
Jalan-jalan berpindah lokasi tentu membuat badan mudah berkeringat, karena itu menggunakan perhiasan yang terlalu banyak dan make-up terlalu tebal sepertinya dapat mengganggu kenyamanan.
6. Menimbang tas koper

Sebelum berangkat ke bandara, pastikan sudah menimbang tas koper secara saksama agar tidak melebihi ketentuan muatan. Membawa alat timbang portable akan sangat membantu ketika sedang traveling.
Kadang traveller akan membawa sedikit oleh-oleh dari negara yang dikunjungi dan hal ini akan menambah berat tas koper. Tidak jarang pihak hotel menyediakan timbangan di area lobby agar tamu dapat mempersiapkan barang bawaan dengan baik sebelum berangkat menuju bandara.
Keuntungan membawa tas carry-on atau tas kabin adalah penumpang tidak perlu mendorong trolley yang berat, tidak kerepotan saat akan melewati x-ray, tidak perlu membayar biaya ekstra bagasi, lebih praktis saat akan naik transportasi kereta, bus atau kapal feri. Ketika sudah merasakan manfaat sebagai light traveller, maka kebiasaan membawa koper besar dan barang berlebih akan perlahan ditinggalkan.
Packing ala minimalis juga membuat seseorang lebih mengenal hal-hal yang melekat dan essential dari dirinya. Ketika hanya membawa satu tas ransel/ tas kabin, kekhawatiran terhadap barang hilang juga akan berkurang.
So, jangan takut mencoba hal baru dan rasakan pengalamannya!