Kalah dari Malut, Thom Haye Minta Bobotoh Tetap Percaya pada Pemain

- Mari dukung kami bermain di kandang
- Sulit bermain dalam waktu berdekatan
- Gagal geser Persija di peringkat kedua
Bandung, IDN Times - Persib Bandung harus tumbang dalam laga melawan Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate, Minggu (14/12/2025) pada laga tunda Super League pekan 12. Persib harus pulang tanpa poin setelah kebobolan dua gol.
Pemain tengah Persib, Thom Haye, memastikan bahwa para pemain sudah tampil optimal melawan Malut. Hanya saja faktor kelelahan membuat tim ini tidak tampil optimal di hadapan Malut.
"Untuk Bobotoh, saya hanya bisa mengucapkan terima kasih atas dukungan yang selalu diberikan. Seperti ketika beberapa hari lalu di kandang sendiri saat kami lolos ke babak berikutnya di ACL-2. Seperti pelatih katakan, kami sudah melakukan yang terbaik tapi ini sangat sulit, baru kemarin pagi kami tiba pukul 7. Jadi bahkan kami tidak memiliki dua malam untuk tidur," ungkap Haye usai laga.
1. Mari dukung kami bermain di kandang

Dia pun meminta para Bobotoh tetap memberikan dukungan terbaik khususnya dalam laga kandang nanti melawan Bhayangkara United. Dengan persiapan yang lebih panjang dia memastikan Pangeran Biru bisa bermain lebih baik dan kembali meraih kemenangan.
"Kepada Bobotoh, berikutnya kami akan bermain di kandang dan tetap dukung kami. Saya mau mengatakan sesuatu, ini bukan hanya satu hari ini saja, tapi untuk liga seutuhnya," kata dia.
2. Sulit bermain dalam waktu berdekatan

Asisten Pelatih PERSIB, Igor Tolic kecewa dengan kekalahan 0-2 dari Malut United. Tolic mengatakan jika seluruh pemain telah berusaha maksimal untuk menampilkan permainan terbaiknya. Namun, asisten pelatih asal Kroasia ini mengaku timnya kurang beruntung dalam laga kali ini.
"Pertama, saya mau sampaikan selamat kepada Malut untuk tiga poinnya. Kami tentunya siap untuk pertandingan ini, kami berusaha bermain sebaik mungkin," ujar Tolic.
"Tentang jalannya pertandingan, tidak perlu banyak berkata-kata, mungkin bisa terlihat semuanya," lanjut asisten yang memimpin tim PERSIB dari pinggir lapangan menggantikan pelatih Bojan Hodak yang terkena akumulasi kartu kuning.
Tolic menambahkan, padatnya jadwal serta perjalanan yang panjang dari Bandung menuju Ternate cukup mempengaruhi performa tim.
"Menuju ke pertandingan ini kami banyak menggelar pertandingan dengan tensi berat dan juga perjalanan ke sini yang banyak menguras energi. Saya rasa itu memberikan dampak yang besar bagi kami," pungkasnya.
3. Gagal geser Persija di peringkat kedua

Malut United sukses memaksa Persib Bandung bertekuk lutut di Stadion Gelora Kie Raha, dalam lanjutan Super League musim 2025/26, Minggu (14/12/2025) sore WIB, dengan skor 2-0. Kekalahan ini menggagalkan misi Persib untuk menggeser Persija Jakarta yang berada di peringkat dua klasemen sementara. Sementara, Malut memangkas ketertinggalannya, dan kini hanya terpaut tiga angka dari Persib yang berada di peringkat ketiga dengan 28 poin.
Duel ini sejatinya berjalan alot sejak peluit kick-off dibunyikan. Malut dan Persib mengalami kebuntuan dalam membangun serangan. Upaya mereka sering mentok di sepertiga akhir lapangan lawan.
Malut United sebenarnya berpeluang memecah kebuntuan lebih cepat, saat duel baru berusia 15 menit. Itu setelah wasit menunjuk titik putih atas pelanggaran handball yang dilakukan Julio Cesar.
Eks pemain Persib, David Da Silva, maju sebagai eksekutor. Sayang, arah bola yang dilepaskan Da Silva ke kanan gawang mampu diantisipasi dengan sempurna oleh kiper Teja Paku Alam.
Memasuki menit krusial paruh pertama, Persib yang asyik menyerang justru meninggalkan banyak celah di lini belakang. Situasi itu dimanfaatkan Igor Inocencio untuk membawa Laskar Kie Raha unggul pada menit 40.
Pada menit 45+3, giliran Ciro Alves yang menghukum mantan klubnya tersebut. Berawal dari kesalahan umpan Teja Paku Alam yang dipotong Yance Sayuri, Ciro dengan mudah membobol gawang Maung Bandung.
Ciro tampak emosional selepas mencatatkan namanya di papan skor. Ciro tanpa selebrasi, terduduk, memegang wajahnya, sembari mengangkat tangan kanannya. Skor 2-0 bertahan hingga jeda babak.
Pada paruh kedua, jual beli serangan intens dilakukan kedua kubu. Khususnya tim asuhan Bojan Hodak, yang sedang mengejar margin dua gol. Sejumlah peluang emas mampu mereka dapatkan.
Namun, Persib kurang klinis di depan gawang. Rotasi yang dilakukan, dengan menurunkan Thom Haye, Febri Hariyadi, Uilliam Barros, Federico Barba, hingga Andrew Jung gagal membuahkan hasil. Itu karena Malut United sukses mempertahankan keunggulannya hingga peluit panjang ditiup.


















