Cirebon, IDN Times- Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, mengajak seluruh warga Jawa Barat, khususnya bobotoh, untuk merayakan kemenangan Persib Bandung secara damai dan tertib.
Imbauan ini disampaikannya sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan selama prosesi konvoi perayaan juara.
Erwan mengingatkan, euforia kemenangan tim kesayangan sebaiknya tidak diwarnai aksi anarkis yang bisa merugikan masyarakat. Ia berharap seluruh lapisan masyarakat tetap menjaga suasana kondusif saat momen perayaan berlangsung.
“Saya mengimbau kepada seluruh warga Jabar, khususnya bobotoh, untuk merayakan kemenangan ini dengan tetap menjaga ketertiban dan tidak merugikan masyarakat lain. Jangan anarkis, rayakan dengan cara yang positif,” ujar Erwan usai menghadiri Musrenbang Jawa Barat di Kota Cirebon, Rabu (7/5/2025).
Konvoi perayaan kemenangan Persib akan dilaksanakan pada Minggu, 25 Mei 2025. Tanggal ini dimajukan satu hari lebih awal dari rencana semula yang dijadwalkan Senin, 26 Mei.
Hal ini menyesuaikan keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang mempercepat pertandingan terakhir Persib melawan Persis Solo dari 25 Mei menjadi 24 Mei 2025.
“Awalnya pertandingan digelar tanggal 25, tapi informasi terakhir dari Manajemen Persib menyebutkan jadwal diubah menjadi 24 Mei,” jelas Erwan.
Perayaan akan dimulai dari Gedung Sate dan berakhir di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Rute yang dilalui melewati Jalan Supratman, Ahmad Yani, Kiaracondong, dan Soekarno Hatta, dan berakhir di Stadion GBLA.
Erwan menekankan, perayaan hanya akan dipusatkan di Kota Bandung dan tidak akan dilaksanakan keliling ke 27 kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat. Alasannya adalah, agar perayaan lebih terkoordinasi dan memberikan waktu istirahat bagi para pemain setelah melewati musim kompetisi yang panjang.
“Konvoi akan dimulai dari Gedung Sate menuju Stadion GBLA. Tidak mungkin keliling ke 27 kota/kabupaten karena pemain juga butuh istirahat. Jadi perayaannya dipusatkan di Bandung,” ujarnya.
Stadion GBLA yang memiliki kapasitas lebih 30 ribu penonton menjadi titik akhir perayaan. Untuk bobotoh yang tidak mendapat akses masuk, panitia menyiapkan videotron di area luar stadion sebagai alternatif tontonan.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat berharap konvoi kemenangan Persib dapat berlangsung lancar dan tepat waktu. Erwan berpesan agar bobotoh yang menyambut rombongan pemain di sepanjang rute tetap menjaga ketertiban dan tidak membuat kemacetan.
“Sepanjang rute, bobotoh dipersilakan menyambut rombongan, tapi harus tertib agar tidak menghambat jalannya konvoi. Pemain juga butuh waktu istirahat,” tutur Erwan.