Bandung, IDN Times - Kepala Kepolisian Jawa Barat (Kapolda Jabar), Irjen Pol Suntana turut menyampaikan permintaan maaf atas ulah anak buahnya dari Polres Cirebon Kota, Briptu CH yang melakukan tindakan rudapaksa pada anak tirinya.
Ucapan maaf dari jendral bintang dua ini disampaikan melalui sebuah video berdurasi 2 menit 15 detik yang diunggah melalui akun instagram @hotmanparisofficial, Kamis (29/9/2022) kemarin.
Dalam video ini, Suntana mengatakan bahwa atas apa yang diperbuat oleh Briptu CH dirinya meminta maaf. Dia juga meminta orang tua korban untuk sabar dan tenang atas kasus yang kini tengah dihadapinya itu.
"Saya yang minta maaf, bukan teteh (ibu korban) yang minta maaf. Teteh sing tenang ayeuna, nya (ibu sekarang yang tenang)," ujar Suntana melalui video yang diunggah Hotman Paris dilansir, Jumat (30/9/2022).
Selain meminta maaf, Suntana menegaskan bahwa perkara yang melibatkan oknum polisi itu ditangani dengan objektif. Proses hukum dari pelaku juga akan diterapkan secara maksimal.
"Ini akan kami tindak. Kita sudah melakukan penahanan, melakukan proses sesuai SOP, kitu nya teh (gitu ya bu), teteh sabar heula nya (ibu sabar dulu)," ungkapnya.
Sedangkan, dalam video itu, orang tua korban turut menanggapi permintaan maaf dari Kapolda Jabar. Dia mengucapkan banyak terimakasih atas perhatiannya, dia juga meminta kasus ini diproses secara adil.
"Muhun, hatur nuhun pisan (iya, terima kasih) Pak Kapolda Jabar atas kebaikan hati Bapak" ujar ibu korban.
Seperti diketahui, kasus ini viral setelah orang tua korban datang langsung ke Kopi Joni dengan Kapolresta Cirebon, dan Kapolres Cirebon. Pertemuan ini diunggah dan viral di media sosial.