Masjid Karya Ridwan Kamil di Palestina Mulai Digunakan Tarawih

Emil juga merasa bangga karena karyanya bisa turut membantu masyarakat Palestina beribadah. Meskipun, sebelumnya banyak masyarakat yang melangsungkan ibadah melalui tenda darurat.

"Dan ini adalah Ramadan pertama masyarakat di kecamatan itu untuk bisa beribadah dengan afdal, setelah 8 tahun shalat selalu menggunakan tenda darurat," ucapnya.

Untuk diketahui, masjid tersebut merupakan wakaf dari masyarakat Indonesia yang dikelola oleh lembaga kemanusiaan Aman Palestina. Sehingga, ia juga langsung mendesain arsitektur masjid secara langsung.

"Semua berkat donasi dari para donatur institusi, pribadi dan netizen Indonesia yang digalang melalui @amanpale****," katanya.

Emil menerangkan, dalam membuat arsitektur masjid, ada dua pilihan yang diberikan pada donatur. Dari dua ini kemudian diberikan pilihan juga pada masyarakat di Palestina. Akhirnya, terpilihlah masjid dengan kubah serta sentuhan modern.

"Ternyata masyarakat Gaza Palestina justru memilih desain yang modern sebagai simbol kemajuan dan keberanian," katanya.

Desain masjid tiga lantai ini dari luar memliki tiga bidang, di mana dalam bidang ini memiliki makna tiga bulan sabit jika dilihat dari atas yang artinya Habluminallah, Habluminannas, dan Habluminal Alam.

"Semoga dukungan kita kepada Palestina selalu menyala dengan berbagai bentuknya baik diplomasi politik, kemanusiaan maupun dakwah keumatan. We always love and support you dear Palestine," kata dia.