Ezra Walian Bakal Jadi Gelandang Persib, Bukan Penyerang

01 Jan 2024, 16:09 WIB

Persib.co.id

Bandung, IDN Times - Sosok Erzra Walian di tim Persib awal mulanya adalah seorang penyerang. Namun, perlahan perannya diubah menjadi seorang gelandang serang seiring kedatangan sejumlah penyerang baru.

Asisten pelatih Persib Bandung, Goran Paulic mengatakan, pada dasarnya Ezra memang merupakan penyerang, tapi dia bukan pemain yang punya kecepatan. Dengan kondisi ini, Ezra lebih efektik ketika dipasang sebagai gelandang serang atau bermain di belakang para penyerang utama.

" Ezra akhir-akhir ini banyak bermain karena ada perubahan dari Madinda ke pemain baru (Stefano Beltrame)," kata Goran, Senin (1/1/2024).

1. Tak ada kesulitan berarti

Ezra Walian. Persib.co.id

Menurutnya, pemain kelahiran Belanda ini tidak menemui kesulitan meski tidak ada di posisi aslinya. Yang menyulitkan Ezra berkembang karena dia tidak bermain secara reguler dalam setiap pertandingan.

"Itu tentu saja akan menyulitkan bagi setiap pemain," kata Goran.

2. Dipaksakan bermain

Instagram

Dengan kondisi ini, jajaran pelatih kerap memaksakannya bermain ketika tidak terkena akumulasi kartu kuning atau cidera. Harapannya permainan Ezra semakin prima dan bisa memberikan dampak bagus untuk permainan Maung Bandung.

"Memang akan sulit ketika jarang bermain tapi harus tampil bagus saat diturunkan. Apalagi sekarang harus bermain 9-10 pemain untuk menyerang dan bertahan. Tapi dia tidak kesulitan (menjadi gelandang) dan dan akan sangat berguna untuk laga-laga ke depan," paparnya.

3. Cari stiker baru dari akademi

Dokumen Persib.ac.id

Di sisi lain, Pangeran Biru pun saat ini tengah mencari pemain potensial untuk lini serang dari akademi Persib. Walaupun ada kesulitan dari sisi fisik untuk pemain lokal menghadirkan penyerang tengah.

Beberapa pemain muda dari akademi lebih banyak bermain di sisi sayap seperti Beckham dan Arsan. Mereka mampu bermain dengan kecepatan, tapi belum bisa menjadi striker utama.

"Ini yang jadi masalah utama sepakbola Indonesia. Tapi tentu saja di masa yang akan datang, jika kami mempunyai waktu yang lebih banyak untuk menganalisa pemain-pemain lokal, memantaunya satu persatu dan mudah-mudahan ada yang cocok untuk mengisi posisi itu," pungkasnya.