Bedas Coffee Festival, Ajang Kolaborasi Penggiat dan Petani Kopi

Risman mengaku, ia memproduksi kopi, mulai dari penanaman, hingga kopi siap minum. Meski sebenarnya ia mengaku lebih menjual kopi berupa roast bean dengan merek yang diusungnya yaitu Kopi Dedegler.

"Kami tak menjual green bean, paling roast bean atau kopi siap minum," ujar Risman.

Ia pun menuturkan, dengan adanya kegitan tersebut berharap kendala yang dihadapi para penggiat dan kelompok petani kopi di Kabupaten Bandung bisa menjadi perhatian juga oleh pihak pemerintah.

"Kendala sekarang gagal panen, kami mengalami penurunan panen hingga 40 persennya. Mungkin juga para petani lainnya, mudah-mudahan ada dorongan dan perhatian dari pihak pemerintah" tutur Risman.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Wawan A. Ridwan sebagai penanggung jawab pelaksanaa kegiatan mengatakan, Bedas Coffee Festival merupakan acara rutin tahunan dalam rangkaian peringatan HUT RI, juga sebagai ajang promosi bagi kopi Kabupaten Bandung yang dilakukan oleh Pemkab Bandung.
"Kami ingin menggelorakan, kalau Kabupaten Bandung itu surganya kopi di Jawa Barat dan Penghasil Kopi nomor 1 di Dunia," ujar Wawan, Selasa, 23 Agustus 2022.

Bedas Coffe Festival menurut Iwan dihadiri sekitar 46 penggiat kopi perwakilan dari kelompok petani asal Kabupaten Bandung.

Dirinya pun berharap dengan gelaran festival ini, akan ada efek domino yaitu terjadinya potensi ekonomi berkepanjangan bagi penggiat dan petani kopi di kemudian hari.

"Terlebih dengan gelaran kegitan festival ini akan menghadirkan buyer-buyer kopi, yang melahirkan efek domino peningkatan potensi ekonomi," kata Wawan.