Jadi Pj Sekda KBB, Intip Harta Kekayaan Eriska Hendrayana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir menunjuk
Eriska Hendrayana menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB). Eriska ditunjuk untuk mengisi kekosongan sementara Sekda KBB.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) KBB itu sudah dilantik. Ade Zakir meminta Pj Sekda segera menjalankan tugas-tugasnya.
"Pak Eriska mudah-mudahan langsung bekerja. Mudah-mudahan beliau bisa merajut kekompakan karena itulah yang saya pikir, yang harus kami lakukan di masa-masa sekarang," kata Ade Zakir, Selasa (2/7/2024).
1. Pj Bupati Bandung Barat minta Pj Sekda jaga kekompakan
Seperti diketahui Sekda KBB definitif yakni Ade Zakir sebelumnya ditunjuk Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk bertugas menjadi Pj Bupati Bandung Barat. Dia menggantikan posisi Arsan Latif yang diberhentikan karena tersangkut kasus dugaan korupsi proyek Pasar Cigasong, Majalengka.
Sebab ditunjuk menjadi Pj Bupati Bandung Barat, maka Ade Zakir harus meninggalkan sementara tugasnya sebagai Sekda KBB. Untuk mengisi kekosongan itu, akhirnya Ade Zakir menunjuk Eriska menjadi Pj Sekda KBB yang sebelumnya diusulkan ke Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.
Ade Zakir meminta Pj Sekda KBB menjaga kekompakan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Bandung Barat. "Mudah-mudahan pak Eriska dengan pengalamannya bisa mengsinergikan semua rekan-rekan perangkat daerah," ucapnya.
2. Pj Sekda KBB siap lanjutkan program
Sementara itu, Pj Sekda KBB, Eriska Hendrayana mengatakan, dirinya bakal segera menjalankan sejumlah tugas yang telah diamanatkan oleh Pj Bupati Bandung Barat. Ia mengaku akan banyak berkonsultasi dengan Pj Bupati Bandung Barat
"Dalam waktu perjalanan tiga bulan ini kami akan coba bikin petanya kita harus melangkah seperti apa. Tentunya, kami berkonsultasi dengan pak Pj Bupati yang kebetulan beliau adalah sekda definitif," katanya.
Ia menyebut, sejumlah program menjadi prioritas sesuai dengan arahan Pj Bupati Bandung seperti penanganan stunting, kemiskinan ekstrem dan juga persoalan sampah.
"Kami akan melanjutkan program apa yang telah direncanakan oleh Pa Pj sewaktu menjabat sebagai Sekda. Oleh karena itu, kami konsultasikan terlebih dahulu," ujarnya.
3. Harta kekayaan Eriska menurut LHKPN
Dilansir IDN Times dari situs e-LHKPN KPK pada Selasa (2/7/2024), Eriska melaporkan kekayaannya Januari 2024/periodik - 2023. Dia tercatat memiliki harta berupa tanah dan bangunan senilai Rp2.505.350.000, kemudian alat transportasi dan mesin Rp335.000.000.
Lalu ada harta bergerak lainnya senilai Rp50.500.000, kas dan setaras kas sebesar Rp202.472.781, sehingga total hartanya mencapai Rp3.093.322.781. Namun dalam LHKPN KPK, Eriska tercatat juga memiliki utang sebesar Rp682.588.017, sehingga total kekayaannya dicantumkan Rp2.410.734.764.
Baca Juga: Polisi Fokus Berantas Judi Online di Cimahi dan KBB
Baca Juga: Ribuan Rumah Tangga di KBB Hancur, di Antaranya karena Judi Online