Wali Kota Bandung: Diam di Rumah Bagian dari Berkurban
Kasus COVID-19 di Bandung masih tinggi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Hari Raya Iduladha 1442 H pada 20 Juli 2021 ini masih diselimuti pandemi COVID-19. Sehingga pemerintah terpaksa mengeluarkan kebijakan untuk melaksanakan ibadah dari rumah masing-masing.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial kembali mengingatkan kepada masyarakat khususnya umat muslim untuk bisa meniru dan merefleksikan pengorbanan serta perjuangan dari Nabi Ibrahim as yang rela mengurbankan anak yang begitu dicintainya, Nabi Ismail as.
Namun, dalam masa pandemik saat ini, pengorbanan yang bisa dilakukan masyarakat adalah dengan cara berdiam diri di rumah.
“Kita semua harus berkorban dan prokes ini kita lakukan dalam rangka bagaimana kita berkorban, sudah pasti ini tidak mengenakan tapi ini namanya suatu ujian,” tutur Oded usai menjalani Salat Iduladha, di rumah dinas Pendopo, Selasa(20/7/2021).
1. Berkorbanlah dengan menjalankan protokol kesehatan dengan baik
Oded menyebutkan, pengorbanan saat ini bisa cukup dengan berdiam di rumah dan menaati seluruh kebijakan pemerintah serta menjalankan protokol kesehatan. Menurut dia, tidak ada yang lebih berat dari pengorbanan Nabi Ibrahim di saat Allah meminta untuk menyembelih anaknya Ismail.
"Bayangkan pengorbanan Nabi Ibrahim saat itu. Kita hari ini dalam menghadapi pandemi hanya diminta untuk berkurban yaitu menjalankan prokes yang baik,” ujar Oded.
Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang, tapi Aturan di Bandung akan Lebih Longgar