Dedi Mulyadi: Persoalan Kursi Kabinet Serahkan kepada Presiden Jokowi
Jokowi dan ketum parpol koalisi diagendakam bahas kabinet
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Ketua DPD Golkar Jawa Barat yang juga ketua TKD Jokowi-Ma'ruf Amin, Dedi Mulyadi mengajak semua pihak agar menyerahkan masalah penunjukan menteri sepenuhnya kepada presiden. Dia berharap, partai koalisi tidak terlalu mendikte atau memaksakan diri mengajukan calon menteri.
Dedi mengatakan, memahami bahwa presiden diusung oleh partai politik karena memiliki keyakinan bahwa presiden bisa mewujudkan seluruh mimpi dan harapan masyarakat untuk hidup layak dan sejahtera. Negara juga memiliki mimpi bahwa keutuhan NKRI tetap terjaga.
Untuk itu, kata Dedi, presiden harus dibantu para menteri yang memiliki kemampuan manajerial dan kecepatan dalam mengambil keputusan. Sehingga kecepatan presiden harus dibantu para menteri.
"Untuk itu saya memandang bahwa seluruh otoritas penunjukan menteri adalah kewenagan presiden. Tak elok rasanya kita harus mendikte presiden untuk ngomong soal penjatahan menteri. Biarkan presiden memiliki otoritas untuk menentukan siapa dan dari menteri yang akan ditunjuk, tanpa harus membicarakan bahwa dia dari partai, kalangan profesional atau dari kelompok mana pun," kata Dedi dalam rilis yang diterima IDN Times, Rabu (3/7).
1. Jangan mendikte dan memaksakan diri
Dedi mengatakan, partai dan semua pihak agar jangan terlalu mendikte dan memaksakan diri. Sebab, harapan masyarakat terhadap presiden adalah mendapat menteri-menteri yang sesuai dengan proporsi, kemampuan, dan akselerasi kerja sama dengan presiden.
"Sehingga ketika jadi menteri, maka dia mengabdi kepada presiden bukan kepada partai. Itu cara membangun kinerja kabinet yang berkualitas," tandas mantan bupati Purwakarta dua periode ini.
Baca Juga: Jatah Kursi Menteri Kabinet Jokowi, PPP: Terserah Presiden Saja
Baca Juga: Ini 5 Nama Milenial yang Masuk Bursa Menteri Kabinet Jokowi-Ma'ruf
Baca Juga: Jatah Kursi Kabinet Bakal Dibahas Jokowi Bersama Ketum Parpol Koalisi