Kesal Kondisi Jalan Rusak, Warga Bangun Kuburan dan Tanam Pohon Pisang
Tidak pernah ada pemeliharaan jalan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sukabumi, IDN Times - Puluhan warga Kampung Padabeunghar RW 01, Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, membangun sebuah kuburan di tengah perlintasan Jalan Raya Jampangtengah, Kamis(18/7). Ini merupakan aksi protes warga terhadap kondisi infrastrktur jalan yang mengalami kerusakan selama bertahun-tahun.
Tak puas dengan aksi tersebut, warga beramai-ramai menanam lebih dari lima batang pohon pisang pada lubang di sepanjang jalan. Mereka juga memasang belasan poster serta spanduk sepanjang 2,5 meter berisi kecaman terhadap pemerintah daerah yang dinilai tutup mata terhadap kerusakan jalan di wilayah tersebut.Aksi protes jalan rusak ini telah digelar warga sejak Rabu sore.
Menurut Ketua RW 01, Jeni Setiawan, aksi menanam pohon pisang di ruas Jalan Padabeunghar ini bukan kali pertama dilakukan warga. "Sudah berulangkali kami melakukan protes atas kerusakan jalan tersebut. Tapi nyatanya sampai saat ini pemerintah daerah tidak pernah meresponnya," ungkap Jeni kepada wartawan.
1. Dipicu akibat dilintasi truk bermuatan lebih
Lintasan penghubung antara Padabeunghar-Jampangtengah ini berstatus sebagai jalan provinsi. Sudah lima tahun terakhir ruas jalan tersebut mengalami kerusakan yang sangat parah. Lubang berukuran besar banyak tersebar hampir di sepanjang lintasan. Diduga kerusakan jalan dipicu akibat banyaknya truk pengangkut hasil tambang yang bermuatan over kapasitas melintas di jalan tersebut.