TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sebelum Dibawa ke RSPAD, Setnov Pernah Jatuh di Kamar Mandi Sukamiskin

Awalnya ia dilarikan ke RSHS Kota Bandung

Terpidana Setya Novanto (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Bandung, IDN Times – Pada Kamis (26/12) pukul 05.00 WIB, mantan Ketua DPR Setya “Setnov” Novanto yang merupakan warga binaan Lembaga Permasyarakatan Sukamiskin, meninggalkan Kota Bandung untuk dilarikan menuju Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta. Setnov terpaksa dirawat di RSPAD karena mengalami demann dengan bintik-bintik di beberapa bagian tubuhnya. Hal tersebut dikatakan Kepala Lapas Sukamiskin, Abdul Karim.

Kepergian Setnov dikatakan telah sesuai aturan yang berlaku, yang mana artinya Setnov mendapat pengawalan petugas Lapas Sukamiskin. Tak hanya itu, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat juga mengatakan bahwa dokter Lapas Sukamiskin akan diminta untuk memantau perkembangan kesehatan Setnov di RSPAD.

1. Setnov tidak sering keluhkan jantungnya

IDN Times/Galih Persiana

Selama Abdul Karim menjabat sebagai Kalapas Sukamiskin, yakni sejak September 2019, Setya Novanto tercatat beberapa kali meninggalkan lapas untuk urusan penyakit yang dideritanya. Sejauh ini, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Jawa Barat mencatat bahwa Setnov, menderita penyakit jantung.

“Saya tidak ingat dua kali atau lebih (meninggalkan lapas untuk berobat). Yang pasti tidak sering,” kata Abdul, saat dihubungi IDN Times lewat pesan WhatsApp pada Jumat (27/12).

2. Rujukan dimulai dari RSHS menuju RSPAD

IDN Times/Debbie Sutrisno

Pada Kamis (26/12), Setnov meninggalkan Lapas Sukamiskin dengan mengantongi izin berobat. Izin tersebut diterbitkan atas rekomendasi Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung, yang merujuk Setnov untuk dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.

Artinya, dokter Lapas Sukamiskin mulanya merujuk Setnov menuju RSHS untuk berobat. Dari RSHS, Setnov kemudian kembali dirujuk menuju RSPAD Gatot Subroto.

Berita Terkini Lainnya