Ibu Kota Dipindahkan, Jawa Barat Harus Ubah Misi
Daerah Jawa Barat mana saja yang terkena dampaknya?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times – Pemindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Penajam Paser dan Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur, akan sangat berdampak bagi Jawa Barat. Bagaimana pun, kata Pengamat Kebijakan Kota, Frans Ari Prasetyo, Jawa Barat merupakan provinsi dengan berbagai daerah sebagai penopang kebutuhan Jakarta selama menjadi pusat negara.
Sebelumnya, pemindahan ibu kota negara telah menjadi isu paling strategis di awal pemerintahan Jokowi di periode keduanya sebagai Presiden Indonesia. Memindahkan ibu kota, kata Frans, bukan tugas mudah.
“Perlu benchmark yang tepat untuk melihat tingkat kecanggihan yang diperlukan dalam perencanaannya,” kata dia, kepada IDN Times lewat pesan elektronik, Senin (26/8).
Beberapa negara tercatat pernah mengalami pemindahan ibu kota seperti yang akan dialami Indonesia. Di antaranya ialah Australia yang menunjuk Canberra sebagai ibu kota baru, Amerika Serikat yang menunjuk Washington DC, Myanmar yang memindahkan ibu kota dari Yangon ke Naypyidaw, dan Malaysia yang memindahkan gelar ibu kota dari Kuala Lumpur ke Putrajaya.
Sudah tentu rencana Jokowi tersebut menimbulkan pro kontra, terutama karena pemindahan ibu kota akan berdampak bagi masyarakat luas. Salah satunya Jawa Barat.
Baca Juga: Biaya Bangun Ibu Kota Baru Lebih Murah Dibanding Pembenahan Jakarta
1. Rencana pada Perda Jabar 12 Tahun 2014
Jawa Barat sebenarnya memiliki rencana jangka panjang di mana menumbuhkan geliat ekonomi beberapa kota dan kabupaten, demi terciptanya daerah-daerah metropolitan. Hal tersebut tercatat pada Peraturan Darah Jawa Barat Nomor 12 Tahun 2014 tentang pengelolaan, pembangunan, dan pengembangan kawasan metropolitan dan pusat pertumbuhan di Jawa Barat.
“Maka akan ada efek besar secara regional, distribusi dan mobilitas barang dan jasa, termasuk SDM, serta kebijakan, akan berubah sangat besar,” kata Frans.
Daerah-daerah yang diharapkan akan menjadi metropolitan yang ideal itu adalah kawasan Bodekapur (Bogor, Depok, Karawang, dan Purwakarta).
Baca Juga: Jokowi Tetapkan Ibu Kota Baru di Penajam dan Kutai Kartanegara