Ridwan Kamil: Sebelum Buka, Jalur Evakuasi Tangkuban Parahu Harus Baik
Rencananya, TWA Tangkuban Parahu dibuka Kamis(1/8)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap pengelola Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkuban Parahu bisa memperbaiki jalur evakuasi sebelum lokasi wisata ini dibuka untuk umum. Permintaan itu diungkapkan Ridwan Kamil usai menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah pihak, di antaranya PVMBG, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, hingga perusahaan pengembangan taman wisata alam Tangkuban Parahu PT GRRP di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa(30/7).
Pertemuan ini untuk memastikan kondisi terkini kawasan tersebut sebelum digunakan kembali untuk wisata masyarakat lokal dan turis asing. Usai menggelar pertemuan, Ridwan Kamil menyebut rencananya kawasan wisata ini akan dibuka kembali pada Kamis (1/8). Namun, sebelum resmi dibuka kembali pasca erupsi, pihak pengelola harus memperlihatkan kondisi terbaru sehari sebelumnya.
"Intinya Kamis pagi ini dibuka, tapi dengan syarat perbaikan sistem evakuasi harus diperlihatkan besok, Rabu (31/7)," ujar Ridwan Kamil, di Gedung Sate, Selasa (30/7).
Menurutnya, dari informasi yang di himpun poster dan papan untuk evakuasi masyarakat ketika terjadi erupsi kurang memadai. Untuk itu papan peringatan ini harus dilengkapi sebagai salah satu syarat pembukaan taman wisata Tangkuban Parahu.
1. Tetap jaga jarak aman
Meski akan dibuka kembali untuk wisatawan, Emil, sapaan akrabnya, meminta pengunjung bisa menjaga jarak aman agar berada di luar radius 500 meter kawah aktif. Imbauan ini serupa dengan yang disampaikan PVMBG di mana radius tersebut terbilang aman.
"Jadi yang ada di parkiran pagar dekat kawah itu masih aman," ujarnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Bakal Evaluasi Jalur Evakuasi di Gunung Tangkuban Parahu
Baca Juga: Ridwan Kamil Bakal Evaluasi Jalur Evakuasi di Gunung Tangkuban Parahu