Ridwan Kamil Optimistis Proses Budidaya Ikan di Jabar Menguntungkan
55 pemuda Jabar ikut program pembudidaya ikan milenial
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Pembudidaya Ikan Millennial (PIM) dengan menebar benih ikan di 60 kolam bioflok peserta Petani Millennial di Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan Ciherang, Kabupaten Cianjur, Selasa (27/4/2021).
PIM merupakan bagian program petani milenial di bidang perikanan. Ada 167 milenial pendaftar PIM lalu diseleksi berjenjang mulai dari administrasi, kurasi, wawancara, BI checking, sampai seleksi akhir, hingga yang lolos 55 milenial.
Emil menyebutkan, program petani millennial memang ada berbagai bidang dimulai dari pertanian, peternakan, hingga perikanan seperti PIM ini.
“Jadi petani millennial itu terus beranak cabang, dari yang kemarin pertanian sekarang perikanan. Kemudian akan terus nanti ke peternakan, dan kehutanan. Semua butuh waktu untuk mendefinisikan kesuksesan,” ujarnya melalui siaran pers.
1. Program petani millennial dikembangkan secara bertahap
Program petani millennial dibagi beberapa tahap. Pada tahap pertama, Pemprov Jabar akan memaksimalkan lahan aset untuk dipergunakan petani millennial. Emil minta PT Agro Jabar mempercepat dan memperluas cakupan lahan yang cocok bagi berbagai komoditas pangan.
Tahap kedua, petani milenial akan memanfaatkan lahan-lahan milik pribadi atau swasta. Pada tahap pertama pun sebetulnya ada peserta yang memanfaatkan lahan miliknya sendiri atau disebut petani millennial mandiri, tapi porsinya tidak terlalu besar.
“Nah, oleh karena itu tahap satu semua lahan Pemprov Jabar kita maksimalkan. Sementara untuk tahap dua akan ada gabungan dengan lahan-lahan milik pribadi atau swasta,” imbuhnya.
Baca Juga: Raup Omzet Menggiurkan dengan Menjadi Petani Millennial
Baca Juga: Ridwan Kamil Siapkan Program Petani Millennial pada 2021