Naik Lagi! Apindo Jabar Sebut 79 Ribu Pekerja Terkena PHK Selama 2022
Jumlah PHK diprediksi terus bertambah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat mendapat data yang mengejutkan di mana ada 79 ribu pekerja terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dari awal 2022. Sektor paling banyak melakukan PHK adalah industri padat karya seperti tekstil, sepatu, hingga farmasi.
Ketua Apindo Jabar Ning Wahyu Astutik menuturkan, pekan lalu angka yang masuk ke Apindo Jabar mencapai 73 ribu. Namun, angka ini kembali naik hingga sekarang sudah mencapai 79 ribu.
"Per akhir pekan kemarin angkanya mencapai itu (79 ribu). Namun, kami harus cek lagi data orang keluar kerja karena bisa juga dicek lewat BPJS. Biasanya mereka yang keluar kerja itu ambil JHT (jaminan hari tua) kan," ungkap Ning kepada wartawan akhir pekan kemarin.
1. Pengurangan karyawan masih berlangsung
Menurutnya, PHK massal diperkirakan masih terus berlangsung seiring perekonomian yang belum menentu pascapandemik COVID-19. Dari informasi sejumlah pelaku usaha sudah ada penurunan permintaan baik dalam negeri maupun global.
Salah satunya industri tekstil dan produk tekstil (TPT) di mana kapasitas produksiny anjlok dibandingkan beberapa tahun ke belakang.
"Bahkan ada yang menyampaikan kalau dulu berlomba-lomba untuk berkembang, tapi kalau sekarang belomba-lomba untuk menutup pabrik, karena sekarang sudah begitu susahnya untuk berkompetisi," kata dia.
Baca Juga: 15 Daftar Startup yang Melakukan PHK, Bangkrut, dan Tutup Layanan
Baca Juga: Awas! Badai PHK Mengancam di Tengah Resesi Global