Jangan Paksakan Si Anak Kidal Beraktivitas Gunakan Tangan Kanan
Anak dominan tangan kiri bisa juga gunakan tangan kanan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - 13 Agustus menjadi hari peringatan untuk para pengguna tangan kiri atau akrab disebut kidal. Di Indonesia penggunaan tangan kiri memang belum lazim. Sebagai negara dengan mayoritas beragama Islam, penggunaan tangan kanan untuk berbagai aktivitas menjadi hal yang ditekankan pada anak sedari kecil.
Namun, pemaksaan tersebut justru tidak baik. Dosen Fakultas Psikologi Unisba, Dr. Ihsana Sabriani Borualogo, M.Si., Psikolog mengatakan bahwa secara umum anak bisa saja menggunakan tangan kiri hingga umur 2 tahun. Sebelum lewat umur tersebut anak bisa diajarkan agar terbiasa memakai tangan kanan dalam beraktivitas.
"Tapi kalau sudah lewat ini sudah saja kalau memang kidal gak masalah. Karena tidak akan ada gangguan dalam proses perkembangannya," ujar Ihsana kepada IDN Times, Minggu (14/8/2022).
1. Anak kidal biasanya bisa gunakan tangan kanan juga
Menurutnya, anak yang biasa memakai tangan kiri dari kecil biasanya juga bisa menggunakan tangan kanan untuk aktivitas lainnya termasuk makan. Mereka bisa belajar dan biasanya memakai tangan kanan untuk beberapa aktivitas termasuk makan dan aktivitas sosial lainnya.
Misalnya, ketika anak menulis, menggunting, atau mengambil barang memakai tangan kiri. Namun, ketika makan atau bersalaman mereka bisa memakai tangan kanan.
"Jadi seharusnya tidak ada problem dalam kesehaarian tersebut," papar Ihsana.
Selama ini yang mempemasalahkan justru masyarakat karena mereka beranggapan pemakaian tangan kiri tidak lumrah dan tidak sesuai ajaran agama. Padahal, dominan menggunakan tangan kiri dalam keseharian sebenarnya tidak jadi masalah pada anak dalam berkegiatan sehari-hari.