TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DPRD Jabar Usulkan Pengadaan Helikopter untuk Ridwan Kamil

Perlu gak sih pemerintah daerah punya helikopter sendiri?

bookmundi.com

Bandung, IDN Times - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengusulkan pengadaan helikopter untuk Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Moda transportasi udara ini nantinya bisa digunakan gubernur untuk mendatangi daerah yang terkena bencana.

Hal ini becermin dari sulitnya akses untuk meninjau masyarakat terdampak banjir yang terjadi di awal tahun ini. Tinjauan lewat akses darat sangat menyulitkan, sehingga pemerintah provinsi harus menyewa pesawat dari perusahaan swasta.

Usulan tersebut mengemuka saat Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jabar dengan agenda Pembukaan Masa Sidang II Tahun 2019/2020, di Gedung DPRD Jabar Jalan Diponegoro Kota Bandung, Senin (6/11).

Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat Irfan Suryanagara menyampaikan interupsi. Menurut Irfan, ia mengapresiasi Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang segera meluncur ke sejumlah daerah di Provinsi Jabar yang terdampak bencana banjir awal tahun 2020.

"Saya apresiasi gubernur yang segera meluncur ke lokasi bencana di Depok, Bekasi, Bogor dan Karawang. Walaupun kedatangan sahabat gubernur tentu sangat diharapkan oleh masyarakat terdampak bencana," ujar Irfan.

1. Karena akses yang sulit penanggulangan bencana bisa terhambat

(Longsor di Sukajaya, Bogor) ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Menurut Irfan, sosok gubernur dan wakil gubernur sangat dinanti masyarakat ketika mereka tertimpa bencana. Sebab kedua sosok ini bisa melihat langsung kondisi dan merasakan dampak dari bencana yang didapat. Maka, Irfan berharap Pemprov Jabar bekerja maksimal untuk penanggulangan bencana di Jabar.

"Masalah gubernur terkendala jadwal di lapangan. Silakan dipikirkan moda transportasi apa yang bisa mempercepat sahabat gubernur datang ke rakyat (lokasi bencana)," kata Irfan.

2. Harus ditinjau ulang

IDN Times/Debbie Sutrisno

Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat menyambut baik usulan pengadaan helikopter. Di sisi lain, ketika tidak ada bencana helikopter ini pun bisa digunakan kegiatan lain yang memang mengharuskan memakai pesawat ini.

"Dan itu juga nanti bisa digunakan kalaupun disahkan, jadi, itu kan bukan hanya untuk bencana saja. Karena Jabar kan daerah luas dengan penduduk terbesar," katanya.

Meski demikian dia belum bisa memastikan pengadaan tersebut. Dia akan membahasnya dengan semua elemen apakah pengadaan pesawat tersebut memberi dampak positif untuk rakyat atau tidak.

"Kalau itu menguntungkan untuk rakyat Jabar ya mengapa tidak. Nanti kan kita gulirkan juga untuk rakyat apakah perlu atau tidak. Kalau perlu ya oke kalau tidak dialihkan ke hal lain. Kita musyawarah mufakat," paparnya.

3.Ridwan Kamil belum bisa memutuskan terkait pembelian helikopter

IDN Times/Debbie Sutrisno

Terkait usulan pembelian helikopter untuk peninjauan bencana, Gubenur Jabar Ridwan Kamil akan melihat dulu dalam pembahasan yang berkembang di DPRD Jabar. Hal itu dilakukan, untuk melihat apakah rakyat melihat itu perlu atau tidak.

"Kalau nanti datang dari gubernur takut keliru. Tapi yang pasti kalau ada bencana yang sifatnya bersamaan jaraknya itu jauh-jauh, makanya kemarin saya bagi-bagi tugas kan," ujar Ridwan Kamil.

Menurut Emil, saat Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum meninjau banjir, ternyata terkendala longsor. Sehingga ke titik lokasi juga tak sampai. "Saya kira itu, tapi itu inisiatif dewan tolong disampaikan," katanya.

Baca Juga: 5 Negara dengan Sistem Penanggulangan Bencana Paling Baik di Dunia

Baca Juga: FOTO: Penampakan Longsor di Sukajaya Bogor, Ribuan Warga Terisolir

Berita Terkini Lainnya