TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengamat Menilai PPDB 2021 Jabar Lebih Baik Dibanding Tahun Kemarin

Setiap pelaksanan PPDB pasti memiliki catatan kekurangan

ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

Bandung, IDN Times - Pelaksanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) dinilai lebih baik di bandingkan awal masa pandemik COVID-19 pada tahun kemarin.

Penilaian ini datang dari, Asep B Kurnia, Ketua Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan (LBP2) Jabar. Ia mengatakan, proses PPDB selalu memiliki catatan pada setiap tahunnya. Untuk 2021 ini, khusus di Jawa Barat terlihat semakin membaik.

"Secara umum saya melihat bahwa PPDB untuk SLB, SMA, SMK saat ini di 2021 khususnya provinsi Jawa barat saya rasa berjalan cukup baik," ujar Asep, saat dihubungi, Rabu (14/7/2021).

1. LBP2 menilai sistem daring pada tahun sebelumnya sangat kacau

Ilustrasi belajar daring di tengah pandemik COVID-19 yang kian masif di Indonesia (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

Berdasarkan pemantauan di lapangan, Asep bilang, sistem daring untuk Calon Peserta Didik Baru (CPBD) PPDB 2021 lebih mudah diakses. Adapun pada tahun sebelumnya, hal ini menjadi sorotan oleh LBP2.

"Saya menggaris bawahi terutama di tahun kemarin, untuk daerah Bodebek, itu terjadi sangat kacau tapi sekarang sudah ada perbaikan," katanya.

2. Sistem daring dinilai sudah cukup baik

Ilustrasi PPDB (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Teknologi daring sendiri sudah digunakan dua kali untuk melakukan PPDB, Asep tak menampik bahwa akan tetap ada kekurangan-kekurangan dari sistem. Hanya saja, jika dinilai secara menyeluruh PPDB 2021 di Jabar sudah cukup baik.

"Sekarang semua sudah terakomodir oleh sistem dengan sangat rapih, jadi anak anak bisa mendaftarkan dengan web juga. Daerah lain kita lihat banyak down," ujarnya.

3. Laporan down server belum ditemukan sampai saat ini

(Ilustrasi). Siswa dan wali murid berkonsultasi dengan petugas pusat layanan informasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA 7 Solo, Jawa Tengah, Selasa (2/7/2019). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

Soal server down, Asep mengatakan, peristiwa ini sempat terjadi pada 2020, banyak wali murid mengeluhkan karena laman PPDB tidak dapat diakses, persoalan ini kemudian menjadi catatan LBP2 dan kini belum ada laporan keluhan itu.

"Artinya makin lama makin baik dan itu perlu ditingkatkan kembali ke depannya," kata dia.

Baca Juga: Pemprov Jabar Janji Hukum ASN yang Jadi Calo untuk PPDB 2021

Baca Juga: Sekolah Swasta di Jabar Bakal Diikutsertakan Dalam PPDB 2021

Berita Terkini Lainnya