JQR Ikut Cari Korban Hanyut di Sumedang, Ditemukan Meninggal Tenggelam
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal di Indramayu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Sebanyak 21 orang anggota Jabar Quick Response (JQR) membantu Tim SAR, Polri, Basarnas dalam pencarian korban hanyut dan terseret arus sungai di Sumedang. Korban dari banjir bandang ini yaitu ADR (13 tahun).
Syehabudin, Kordinator Kanal Kebencanaan JQR mengatakan, dalam momentum liburan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, JQR tetap bertugas melaksanakan misi kemanusiaan dalam kegiatan SAR bersama TNI, Polri, Basarnas.
"Kegiatan ini juga dibantu oleh relawan lainnya untuk bersama mencari korban hanyut dan terseret arus sungai berinisial ADR, yang terjadi di Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan," ujar Syehabudin, Selasa (10/5/2022), ANTARA.
1. Tim JQR membawa peralatan lengkap
Sejak Kamis (5/5/2022) malam hingga penutupan operasi SAR, Syehabudin bilang, tim JQR sudah menerjunkan anggota lengkap dengan peralatan ke lokasi bencana. Adapun 21 anggota JQR terjun dalam pencarian korban hanyut ini, dipastikan telah memiliki sertifikasi SAR dari Basarnas.
"Tim JQR membawa peralatan berupa perahu rafting serta perahu kayak, dan untuk memaksimalkan ke titik lokasi ada tambahan bantuan berupa dua unit river boat, kayak, dan pelampung," ungkapnya.
Baca Juga: Kejar Herd Immunity, Geodipa dan JQR Gelar Vaksinasi COVID Tahap Kedua
Baca Juga: JQR Bantu Pulangkan Pekerja Migran dari Saudi Penderita Sakit Tumor