TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DLH Jabar Pastikan Lelang TPPAS Legok Nangka Rampung Awal 2023

TPPAS Legok Nangka ditargetkan bisa digunakan pada 2024

IDN Times/Aris Darussalam

Bandung, IDN Times - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat (Jabar) memastikan bahwa lelang pengelolaan Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Legok Nangka dipastikan akan rampung awal tahun 2023.

Kepala DLH Jabar, Prima Mayaningtyas mengatakan, TPPAS Legok Nangka saat ini sudah memasuki tahap lelang. Ia juga kini tengah menunggu dialog interaktif dengan para calon perusahaan pengelola Legok Nangka.

"Kami berharap jadwal kemarin kalau bisa di awal tahun 2023 bisa ditemukan pemenangnya. Kemudian, Insyaallah ground breaking itu rencananya sebelum Agustus 2023," uja Prima saat dihubungi, Sabtu (17/9/2022).

1. DLH belum pastikan penggunaan teknologinya akan seperti apa

IDN Times/Aris Darussalam

Prima menjelaskan, saat ini sudah ada dua penawar atau bidder yang sudah masuk dan hendak mengelola TPPAS Legok Nangka. Namun, untuk, pemenang dari lelang ini masih belum diputuskan.

Saat disinggung mengenai teknologi apa saja yang akan diterapkan di TPPAS Legok Nangka, Prima menjawab masih belum bisa ditentukan secara pasti. Namun, besar kemungkinan pengelolaan menggunakan teknologi yang ramah lingkungan.

"Waste to energy itu juga kemungkinan besar, tapi kami belum melihat final teknologi apa yang dipakai oleh para bider ini. Kan ini masih dalam proses lelang. Jadi belum bisa melihat apa yang nanti final usulan dari mereka yang akan digunakan di (TPPAS Legok Nangka)," tuturnya.

2. Lelang mengerucut pada dua perusahaan

IDN Times/Aris Darussalam

Soal urusan lelang, Prima mengatakan, belum ada kendala yang berat, sebab dua calon penawar sendiri sudah ditemukan. Namun, ia memastikan keduanya akan disaring kembali untuk ditentukan pemenangnya.

"Itu nanti kami pertandingankan di antara mereka (bider). Nanti mereka akan menawar dulu dari nilai project itu, dari nilai VGS dulu. Kami kan dapat VGS itu Rp1,3 triliun. Kemudian tipping fee kami Rp386 ribu," ungkapnya.

Baca Juga: Tinjau TPPAS Legok Nangka, Pemkot Bandung: Tipping Fee Harus Murah

Baca Juga: Bupati Bandung: Tipping Fee Legok Nangka Beratkan Daerah

Berita Terkini Lainnya