Di Tengah COVID-19, Ada Anggaran Sewa Helikopter Khusus Wagub Jabar
Recofusing padahal sudah dilakukan sejak Juli 2021
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Anggaran belanja Provinsi Jawa Barat tengah disorot. Janji Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang merefocusing anggaran dari 11 proyek strategis di tengah pandemik COVID-19 sepertinya tidak berlaku untuk anggaran penjalanan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
Dalam laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (SIRUP LKPP), Senin (2/8/2021) pukul 12.00 WIB, masih tercatat ada 8 paket 'sewa helikopter' untuk Wakil Gubernur Jawa Barat.
Anggaran itu terlihat dalam 8 paket per bulannya dari Februari hingga September 2021. Di tengah masa pandemi COVID-19 ini, pagu anggaran untuk masing-masing paket itu sebesar Rp 75 juta atau total Rp 600 juta.
1. Sewa helikopter sebesar Rp75 juta untuk setiap paket
Anggaran ini diketahui melalui laman sirup.lkpp.go.id, Senin (2/7/2021). Dalam laman itu, tercatat bahwa belanja langsung helikopter dilakukan oleh Biro Administrasi Pimpinan Setda Pemprov Jabar sejak Februari 2021 hingga September 2021.
Adapun pagu dari pengadaan itu mencapai Rp75.000.000 di setiap pengajuan. Sedangkan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menyatakan bahwa Pemprov Jabar melakukan recofusing anggaran sejak Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat 3-20 Juli 2021.
Baca Juga: Gara-gara PPKM, Pemprov Jabar Kehilangan Duit Rp5 Triliun
Baca Juga: Vaksinasi Pemprov Jabar Masih Rendah, Ridwan Kamil Kasih Alasan