TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jamal Preman Pensiun Enam Bulan Rehabilitasi di Bogor

Jamal aktif konsumsi sabu setahun terakhir.

IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Jawa Barat, Brigadir Jenderal Sufyan Syarif, mengatakan kalau ia telah me-assessment Zulfikar alias Jamal “Preman Pensiun” terkait kasus penggunaan dan kepemilikan sabu-sabu yang tengah membelitnya. Menurut Sufyan, assessment dilakukan bersama perwakilan kejaksaan, kepolisian, dokter medis, dan dokter kejiwaan.

Assessment tersebut salah satunya melahirkan sebuah rekomendasi agar Jamal direhabilitasi untuk melepaskan ikatannya dengan barang haram tersebut. Bagaimana isi lengkap dari assessment itu?

1. Enam bulan rehabiltiasi

IDN Times/Galih Persiana

Keputusan rehabilitasi Jamal salah satunya menjadi rekomendasi tim medis yang ikut me-assessment Jamal. Menurut Sufyan, Jamal akan rawat inap di panti rehabilitasi itu dalam waktu enam bulan.

“Nanti yang mengantar adalah yang mengajukan dari Polrestabes Bandung, dengan surat rujukan dari BNN,” kata Sufyan, ketika dihubungi pada Rabu (24/7).

2. Rehabilitasi di Lido

IDN Times/Galih Persiana

Panti rehabilitasi yang ditunjuk tim assessment untuk proses penyembuhan Jamal ialah Unit Terapi dan Rehabilitasi BNN Lido, Bogor. Lokasi tersebut secara status dimiliki dan dikelola oleh BNN.

“Di Lido nanti ada bagian daripada sistem rehabilitasi yang dikelola khusus oleh kami. Kami sedang menghubungi Lido untuk disiapkan. Soal waktu diantar ke Lido, silakan tanya ke Polrestabes Bandung,” ujarnya.

3. Jamal aktif menggunakan sabu satu tahun terakhir

http://kabarbaguskangagus.blogspot.com

Hasil assessment lainnya, lanjut Sufyan, memastikan bahwa Jamal bukan menjadi bagian dari sindikat sabu. Jamal hanyalah pengguna murni, yang tidak punya peran apapun dalam peredaran sabu.

Kepada tim assessment, Jamal mengaku aktif menggunakan sabu dalam satu tahun terakhir. Meski demikian, ia jujur bahwa sempat aktif mengonsumsi sabu waktu menjadi mahasiswa di salah satu perguruan tinggi.

“Jadi dia sempat aktif menggunakan sabu, lalu istirahat, dan baru aktif kembali dalam satu tahun terakhir,” ujarnya.

Berita Terkini Lainnya