TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gara-Gara Puisi "Doa yang Tertukar", Fadli Zon Dituntut Minta Maaf 

Santri Mbah Moen tersinggung dengan puisi Fadli Zon

IDN Times/Irfan fathurohman

Jakarta, IDN Times – Misbahul Ulum selaku Ketua Umum Relawan Millenial Jokowi Ma’ruf (Remaja), mendesak Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta maaf atas puisinya yang berjudul “Doa yang Tertukar”.

Misbahul serta para santri menuntut agar Fadli Zon segera minta maaf kepada KH Maimoen Zubair atau akrab dipanggil Mbah Moen, sebelum ada reaksi yang tidak diinginkan terjadi.

Baca Juga: Dukung Ahmad Dhani, Fadli Zon Kembali Berpuisi

1. Klarifikasi Fadli Zon

Twitter.com/Lukmansaifuddin

Puisi Fadli Zon yang tersebar di internet kerap mengundang kontroversi, meski sudah melakukan klarifikasi singkat kepada Menteri Agama melalui twitter, namun Fadli Zon tetap dinilai menistakan Mbah Moen melalui puisinya.

Menurut Misbahul, semua orang yang membaca puisi tersebut paham bahwa isinya mengarah pada kunjungan capres petahana, Joko "Jokowi" Widodo, ke Mbah Moen yang berdomisili di Rembang, Jawa Tengah.

2. Dinilai melecehkan ulama sepuh

IDN Times/Ronaldirwan

Misbahul sebagai santri, turut merasa tersinggung dengan adanya puisi karangan Fadli Zon itu.

“Perlu diketahui oleh Pak Fadli Zon bahwa KH Maimoen Zubair itu adalah ulama sepuh panutan kaum santri dari partai apa pun, jadi saya sebagai santri merasa tersinggung karena ulama sepuh kami telah Beliau lecehkan,” katanya.

3. Fadli Zon didesak minta maaf pada Mbah Moen

Misbahul meminta Fadli Zon untuk tidak menggampangkan persoalan ini, dan meminta maaf kepada Mbah Moen, yang diketahui sebagai penasihat Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Baca Juga: Fadli Zon Duga Ada Unsur Politik dalam Kasus Ahmad Dhani

Berita Terkini Lainnya