Cerita Gen Z Indramayu Pertama Kali Nyoblos di Pemilu 2024

Suara demokrasi di TPS 005

Indramayu, IDN Times - Hujan lebat yang mengguyur di Indramayu tidak menurunkan antusias masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka. Terutama bagi mereka yang baru saja ikut dalam proses Pemiluhan Umum (Pemilu) 2024.

Salah satunya adalah Gen-Z asal Desa Muntur, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu, Jubaedah Haryani. Di tahun 2024, menjadi pengalaman pertama untuk ikut mencoblos dalam pemilihan presiden dan wakilnya, pemilihan DPRD tingkat Kabupaten Indramayu, DPRD Jabar, DPR RI, dan DPD.  

Lalu apa yang dirasakan Gen Z saat memberikan hak suara dibalik bilik suara yang tersedia di TPS 005?

1. Antusiasme masyarakat tinggi

Cerita Gen Z Indramayu Pertama Kali Nyoblos di Pemilu 2024Ilustrasi antusias masyarakat nyoblos di TPS 005 Indramayu (dok. pribadi/Jubaedah Haryani)

Menurut Jubaedah, hujan deras yang mengguyur Indramayu sejak pagi ternyata tidak menyurutkan antusiasme masyarakat untuk pergi ke TPS, khususnya di TPS 005. Ratusan warga dari berbagai kelompok usia ramai-ramai menuju TPS 005 dengan membawa payung dan jas hujan.

"Keinginan untuk berpartisipasi dalam menentukan masa depan negara tampak jelas di wajah-wajah mereka," kata Jubaedah.

Uniknya, kata dia, proses pemilihan umum di TPS 005 tidak terlihat ada permusuhan antar warga. Mereka hadir dengan senang gembira. Meskipun, beberapa di antara mereka ada bajunya yang basah karena kehujanan.

"Mereka saling bertegur sapa, berbagi cerita dan bahkan ada yang membawa cemilan untuk dibagi-bagikan kepada sesama pemilih yang mengantre. Suasana kekeluargaan terasa begitu kental, seolah-olah TPS bukan hanya tempat mencoblos, tetapi juga ajang reuni warga kampung," ucap Jubaedah.

2. Masyarakat mengapresiasi pilihan masing-masing

Cerita Gen Z Indramayu Pertama Kali Nyoblos di Pemilu 2024Ilustrasi masyarakat sedang memilih di TPS 005 Indramayu (dok. pribadi/Jubaedah Haryani)

Proses pemilihan suara di TPS juga cukup cepat. Antrean masyarakat yang akan mencoblos juga tidak terlalu lama dan relatif cukup cepat. Terlihat, sebagian pemilih duduk di bangku yang telah disediakan sambil merenung. Sementara yang lain berdiskusi dengan keluarga atau teman dekat. Uniknya, walaupun terdapat perbedaan pendapat, suasana tetap hangat dan penuh rasa hormat.

Banyak yang menyadari pentingnya menghargai perbedaan pandangan dalam demokrasi. Pemilihan mereka bukan sekadar hak, tetapi juga tanggung jawab untuk menciptakan keharmonisan di tengah perbedaan. Beberapa warga bahkan saling berbagi cerita mengenai alasan masing-masing memilih calon tertentu, menciptakan suasana diskusi yang sehat.

3. Proses pencoblosan berlangsung tertib

Cerita Gen Z Indramayu Pertama Kali Nyoblos di Pemilu 2024Ilustrasi masyarakat mencoblos tertib di TPS 005 Indramayu (dok. pribadi/Jubaedah Haryani)

Jubaedah mengatakan, meski diguyur hujan, proses pencoblosan di TPS 005 Kabupaten Indramayu berlangsung tertib dan lancar. Petugas TPS yang terlatih dengan baik memastikan setiap pemilih mendapatkan hak pilihnya tanpa hambatan. 

Tak hanya itu, panitia TPS tetap memberikan perhatian kepada kenyamanan masyarakat, terutama ibu-ibu atau orang tua, dengan menyediakan bangku untuk menunggu antrean pencoblosan.

Selain itu, panitia juga memastikan ketersediaan air minum bagi pemilih. Dengan demikian, tidak hanya menjalankan prosedur demokrasi, tetapi juga menciptakan pengalaman nyoblos yang lebih humanis dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat.

"Pengalaman nyoblos di TPS 005 Kabupaten Indramayu menjadi titik awal bagi saya untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah ini, dengan harapan Kabupaten Indramayu akan menjadi tempat yang lebih baik di masa depan," ucap Jubaedah.

Jubaedah Haryani Photo Community Writer Jubaedah Haryani

I find beauty in every story of life

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya