Seorang Pria di Sumedang Tewas Ditikam Warga Usai Cekcok Rumah Tangga
- Korban kena sayatan di leher dan meninggal di lokasi kejadian
- Pihak Polsek Jatinangor pastikan penyidikan transparan dan profesional
- Jenazah korban akan diautopsi untuk mendalami motif pembunuhan
Sumedang, IDN Times - Sebuah peristiwa tragis terjadi di Dusun Nangkod RT 03 RW 09, Desa Cipacing, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, pada Sabtu (15/11/2025) sekitar pukul 22.00 WIB. Seorang pria bernama DR (48) ditemukan meninggal dunia diduga akibat tindak pidana pembunuhan yang dilakukan IP (45), warga setempat.
Kapolres Sumedang AKBP Sandityo Mahardika menuturkan, peristiwa tersebut bermula saat korban terlibat cekcok dengan istrinya, AH. Terduga pelaku yang berada di halaman rumah sedang bekerja membuat kerajinan bambu mendengar keributan tersebut dan melihat korban sempat mengancam istrinya.
"Merasa terpancing emosi, pelaku kemudian masuk ke dalam rumah sambil membawa pisau dan langsung menusukkan pisau tersebut ke dada korban," papar Sandityo melalui siaran pers, Minggu (16/11/2025).
1. Korban kena sayatan di leher
Korban yang terluka sempat mencoba melarikan diri, tapi dikejar oleh pelaku hingga terjatuh. Pelaku kemudian menyayat bagian leher korban hingga korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
Saksi lain, KK, yang saat itu mendengar keributan langsung menuju lokasi dan melihat pelaku mencekik korban. Saksi sempat mencoba memberi peringatan, tapi pelaku justru menantang balik sehingga saksi memilih menghubungi ketua RW. Saksi ketiga, DS, yang mendapat laporan dari warga langsung mengecek lokasi dan menemukan korban telah meninggal dunia.
2. Pastikan penyidikan transparan
Pihak Polsek Jatinangor bersama Inafis Polres Sumedang segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) dan mengamankan barang bukti usai mendapatkan lapiran. Jenazah korban kemudian dibawa menggunakan ambulans Puskesmas UPTD Jatinangor menuju RS Bhayangkara Sartika Asih untuk keperluan autopsi.
Sandityo turut berduka cita atas kejadian ini. Polres Sumedang melalui Polsek Jatinangor telah melakukan langkah cepat dengan melakukan olah TKP, pemeriksaan saksi-saksi, serta berkoordinasi dengan Inafis dan pihak medis.
"Peristiwa ini menjadi perhatian serius mengingat mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. Kami memastikan bahwa proses penyidikan berjalan profesional, transparan, dan sesuai prosedur." ujarnya.
3. Jenazah akan diautopsi
Saat ini jenazah telah dibawa ke RS Sartika Asih untuk autopsi dan penyidik sedang mendalami motif serta rangkaian kejadian secara lengkap. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang serta menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian.
