Pemkot Bandung Cari Investor untuk Bangun Gedung Parkir
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung berencana membangun area parkir bertingkat. Hal itu untuk mengatasi permasalahan parkir liar dan kekurangan ruang parkir.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menilai bahwa pembangunan area parkir bertingkat menjadi solusi jangka panjang untuk menciptakan sistem parkir yang lebih tertib dan terorganisir. Dia menilai, minimnya area parkir di Kota Bandung yang memicu munculnya parkir liar dan premanisme.
"Kami tengah fokus mencari kawasan yang tepat dan investor yang dapat mendukung pembangunan gedung parkir bertingkat," kata Farhan di Balaikota, Senin (28/4/2025).
1. Banyak parkir liar di tiap sudut kota
Ia menuturkan, rencana ini akan membantu mengurangi keberadaan jukir liar di pinggir jalan, yang selama ini seringkali memanfaatkan kekurangan ruang parkir.
"Dengan adanya gedung parkir bertingkat, parkir-parkir yang dulu di pinggir jalan bisa dipusatkan di satu kawasan. Ini akan lebih mudah dikendalikan," tambahnya.
Pemkot Bandung akan bekerja sama dengan pihak swasta untuk membangun gedung parkir yang dapat menampung lebih banyak kendaraan.
2. Kurangi parkir kendaraan pinggir jalan
Proyek pembangunan gedung parkir bertingkat ini, lanjutnya, diharapkan dapat mengurangi masalah parkir liar di sejumlah kawasan strategis Kota Bandung.
Untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai dengan rencana Pemkot Bandung akan mulai dengan memilih lokasi yang tepat dan mencari investor yang siap berinvestasi dalam pembangunan gedung parkir.
"Kita akan mulai bangun. Saya lagi fokus untuk mencari kawasan dan mencari investor untuk membangun gedung parkir. Arahnya akan ke sana sehingga yang parkir nanti di pinggir jalan semua harus naik ke atas," kata Farhan.
3. Harap bisa terbangun dalam lima tahun
Meskipun pembangunan gedung parkir bertingkat ini memerlukan waktu yang cukup lama, Farhan optimis dalam lima tahun ke depan, Kota Bandung akan memiliki solusi parkir yang lebih baik.
"Target kami adalah memiliki setidaknya satu gedung parkir yang siap digunakan dalam waktu lima tahun," kata Farhan.
