Bandung, IDN Times - Pemerintah lewat Kementerian Agama telah menetapkan 1 Ramadan 1443 Hijriah, yakni pada Minggu (3/4/2022). Keputusan itu diambil setelah pemantauan posisi (rukyatul) hilal di berbagai daerah pada waktu yang sama.
Sidang isbat pun digelar pada Jumat (1/4/2022) oleh Kementerian Agama, sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah.
Kepala Sub Direktorat Hisab Rukyat dan Syariah Kementerian Agama, Ismail Fahmi, mengatakan bahwa pada hari pelaksaanaan rukyat atau pemantuan, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia telah berada di atas ufuk (beriksar antara 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit).
Di sisi lain, penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah juga dilakukan dengan menggunakan metode Hisab dan Rukyat. Hasil perhitungan astronomi atau hisab, dijadikan sebagai informasi awal yang kemudian dikonfirmasi melalui metode Rukyat alias pemantauan di lapangan.
Hal-hal tersebut yang menjadi dasar bagi pemerintah yang menggunakan metode Hisab Wujudal Hilal untuk menetapkan awal Ramadan yang bertepatan dengan 3 April 2022.
Sementara itu di lain pihak, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah mengumumkan jika 1 Ramadhan 1443 Hijriah telah jatuh pada Sabtu (2/4/2022). Keputusan itu didasari dari hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.
Dalam maklumat nomor 01/MLM/1.0/E/2022, penetapan 1 Ramadhan ditandai dengan terjadinya ijtimak pada Jumat (1/4/2022) pukul 13.27.13 WIB. Tinggi bulan pada saat matahari terban di Yogyakarta Yogyakarta (-07° 48' LS dan 110° 21' BT) = +04° 50' 25" (hilal sudah terlihat), dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat matahari terbenam, bulan berada di atas ufuk.
Sementara 1 Syawal 1443 Hijriah atau Idul Fitri bagi umat muslim Muhammadiyah akan jatuh pada Senin (2/5/2022).
Berikut ini merupakan jadwal imsakiyah untuk Wilayah Kota Bandung dan sekitarnya: