Anak di Bawah 12 Tahun Bisa Masuk Mal Bandung, Tapi Wajib Didampingi

21 Sep 2021, 10:50 WIB

Pengunjung memindai kode batang bukti vaksinasi COVID-19 untuk memasuki Pusat Perbelanjaan Istana Plaza Bandung, Bandung, Jawa Barat, Kamis (12/8/2021). (ANTARA FOTO/Novrian Arbi)

Bandung, IDN Times - Pemerintah mulai melakukan uji coba untuk anak di bawah 12 tahun diperbolehkan masuk mal. Terdapat lima kota yang jadi percobaan, salah satunya Kota Bandung.

Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Bandung Raya, Handiyanto Lie menyambut baik relaksasi ini. Setelah ada aturan mal boleh dibuka, operasional pusat perbelanjaan modern ini sebenarnya masih sepi. Musababnya, anak di bawah usia 12 tahun yang dilarang masuk ke mal membuat keluarga yang hendak berekreasi di mal pun mengurungkan niatnya.

Dengan adanya perubahan aturan ini, dia optimisitis perekonomian di mal bisa makin membaik di tengah pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"Jadi kan selama ini banyak tempat makan di mal sudah buka. Tapi karena anak kecil dilarang masuk, keluarga yang mau makan di tenant secara dine in pun kesulitan. Orang tua pun di mempertimbangkan untuk makan di tempat lain," ujar Handiyanto saat dihubungi wartawan, Selasa (21/9/2021).

1. Penjagaan di pintu mal akan diperketat

Petugas mal membantu pengunjung yang hendak masuk. IDN Times/Debbie Sutrisno

Dengan adanya izin untuk anak di bawah 12 tahun masuk ke mal, maka penjagaan di pintu masuk pun akan diperketat. Mereka yang bisa masuk harus mendapat pendampingan baik bersama orang tua atau orang yang sudah dewasa.

Jika datang tanpa ada pendampingan, maka anak tersebut tidak diperbolehkan melenggang di mal. "Kalau ada rombongan anak kecil juga pasti kita tolak. Kita ikuti aturan yang berlaku," ungkap Handiyanto.

2. Belum bisa gunakan arena bermain anak atau masuk ke bioskop

Ilustrasi. Bioskop di tengah pandemik (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Meski bisa masuk ke mal, anak-anak hanya bisa menikmati makanan dan belum dapat bermain di arena permainan mal. Pemerintah masih tidak mengizinkan arena bermain anak dibuka.

Selain itu, bioskop yang biasanya bisa dinikmati semua kalangan juga belum memperbolehkan anak kecil ikut serta orang dewasa menyaksikan penayangan film. Ada aturan yang dizinkan masuk ke bioskop minimal harus mendapat satu kali vaksin. Sedangkan anak di bawah usia 12 tahun sampai saat ini belum diperbolehkan mendapa suntikan vaksin COVID-19.

"Saya pikir dengan aturan baru ini anak di bawah 12 tahun bisa main di arena bermain atau nonton di bioksop. Ternyata sekarang masih belum boleh," ungkap Handiyanto.

3. Berharap arena bermain segera dibuka

Arena bermain ice skating di Margo City (Dok. Margo City)

Untuk menggeliatkan perekonomian di mal, Handiyanto sangat berharap arena bermain anak bisa dibuka kembali seperti biasa. Itu akan memberikan dampak positif karena selama ini banyak orang tua membawa anaknya ke mal selain berbelanja dan makan, juga untuk bermain.

Pemerintah seharusnya tidak mengkhawatirkan penyebaran virus di mal kepada anak kecil. Karena saat akan masuk ke mal, para pendamping pun harus melewati seleksi menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Dengan demikian, protokol kesehatan (prokes) COVID-19 dijalankan secara ketat untuk meminimalisir penyebaran virus corona di mal. "Sebenarnya menurut saya harusnya sejalan. Di saat anak di bawah 12 tahun boleh masuk mal, arena bermain anak juga harus dibuka," kata dia.

Pembukaan berbagai tenant di mal diharap bisa mendongkrak perekonomian para pemilik toko yang selama ini uangnya habis karena tidak bisa beroperasi.