355 Personel Gabungan TNI Siaga Hadapi Aksi Mahasiswa di Gedung Sate

- 355 personel gabungan TNI AD siaga hadapi aksi mahasiswa di Gedung Sate, Bandung
- Apel gelar pasukan dan peralatan dilaksanakan sejak pukul 07.00 WIB
- Jajaran TNI AD menekankan faktor keamanan, menjaga ketertiban, dan bersiaga hingga 5 September 2025
Bandung, IDN Times - Sebanyak 355 personel gabungan dari berbagai satuan TNI Angkatan Darat (AD) di wilayah Bandung disiagakan untuk mengantisipasi aksi demonstrasi atau unjuk rasa (unras) di Gedung Sate, Jawa Barat, Kamis (4/9/2025).
Massa yang terkonfirmasi akan melakukan aksi ini yaitu dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) dan BEM Nusantara (BEMNUS). Mereka akan menyampaikan aspirasi yang direncanakan berlangsung di Gedung Sate.
1. Pasukan dan peralatan dalam kondisi siap

Jajaran dari TNI AD sudah melakukan apel gelar pasukan dan peralatan dilaksanakan sejak pukul 07.00 WIB, bertempat di halaman Gedung Sate, dipimpin langsung oleh Danyon Kav 4, Letkol Kav Prima. Dia memastikan, apel dilakukan untuk mengecek kesiapan peralatan.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan penuh personel dan perlengkapan dalam menghadapi potensi keramaian," ujar Prima dalam keterangan yang diterima.
2. Berharap Kota Bandung dalam kondisi kondusif

Dalam arahannya, Prima menekankan tiga poin penting kepada seluruh personel, yakni faktor keamanan dan perlengkapan harus menjadi prioritas utama, menjaga ketertiban selama bertugas, dan personel diminta untuk bersiaga hingga 5 September 2025.
"Dengan harapan situasi Kota Bandung tetap kondusif dan aman dari hal-hal yang tidak diinginkan," tuturnya.
3. Anggota TNI AD dari berbagai satuan

Pasukan yang dilibatkan dalam apel gelar ini terdiri dari berbagai satuan, dengan total 355 personel, meliputi Kodim 0618/Kota Bandung sebanyak 188 personel, Brigif 15 sebanyak 20 personel, Batalyon Zipur 3 sebanyak 30 personel, Batalyon Armed 4 sebanyak 20 personel, dan Kikavser sebanyak 30 personel.
Apel yang berlangsung selama 35 menit ini berjalan dengan lancar dan tertib, menandai kesiapan penuh aparat dalam menjaga stabilitas keamanan di ibu kota Jawa Barat.