Politisi Golkar: Berorganisasi di KNPI Jangan Hanya Urusan Politik
Organisasi harus mampu melahirkan sosok di luar politik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Keberadaan organisasi kepemudaan termasuk yang tergabung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dianggap belum terasa manfaatnya bagi masyarakat luas. Salah satunya karena masih kentalnya unsur pragmatis yang dilakukan kader-kader di dalamnya.
Hal ini disampaikan politisi Partai Golkar, Yomanius Untung, saat menjadi pembicara dalam acara 'Rembug Kebangsaan Pemuda Membedah Zaman'yang diselenggarakan OKP kekaryaan, di Bandung, Jumat (13/8).
Untung menyayangkan selama ini aktivis pemuda khususnya yang aktif di kepengurusan KNPI hanya menjadikan organisasi tersebut sebagai bantu loncatan untuk menuju karir politik.
"Selama ini yang aktif di KNPI hanya mencari jabatan politik di kemudian hari," ucapnya.
1. Organisasi harus berkembang dan melahirkan sosok lain di luar urusan politik
Hal ini, lanjutnya, menjadikan organisasi tersebut kurang berkembang karena yang ada dalam benak pengurusnya hanya urusan politik.
Seharusnya, lanjut Untung, KNPI mampu melahirkan sosok-sosok lain di luar politik, seperti pengusaha yang tangguh dan regenerasi petani. Oleh karena itu, Untung berharap KNPI memiliki program-program yang matang agar mampu melahirkan generasi penerus di berbagai bidang.
"Harus bisa menciptakan pengusaha tangguh di 10-20 tahun kemudian. KNPI punya kesempatan untuk itu, sehingga unsur politisnya bisa lebih pudar," ujarnya.
Baca Juga: KNPI Harus Jadi Sekolah Kaderisasi Pemimpin Muda Masa Depan