Viral Warga di Bogor Adu Mulut Gegara Dilarang Pelihara Anjing
Tanggapan layar Instagram
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Sebuah video adu mulut antartetangga di Kabupaten Bogor viral di media sosial. Dalam video tersebut memperlihatkan seorang ibu-ibu keberatan karena tetangganya memelihara anjing.
Video cekcok ini diunggah akun @permadiaktivis2. Pada potongan video terlihat seseorang perempuan merekam tetangganya yang tidak senang dengan keberadaan dua anjing di rumah perempuan ini. Warga mendatangi rumahnya dan salah satu warga perempuan lain menyebut bahwa ada bau tidak enak dari halaman akibat kotorang anjing.
"Ini anjing di depan pintu tidak ada menggonggong. Kalian memvonis," kata perempuan yang merekam video dikutip IDN Times, Minggu (16/7/2023).
1. Anjing tersebut dianggap BAB sembarangan
Ilustrasi anjing (ANTARA FOTO/Adwit B Pramono)Namun, seorang perempuan yang menggunakan pakaian gamis langsung memarahi perempuan pemilik anjing dengan menyebut ada bau meyengat yang menganggu masyarakat.
"Heh memangnya ga bau. Aku tuh sakit loh," kata perempuan berbaju gamis.
Omongan tersebut langsung dibantah sang pemilik anjing. Dia menyebut bahwa di halamannya tidak ada kotoran anjing yang membuat bau tetangga.
"Bau apa? memang ada tai anjing di sini? Bau apa," kata wanita yang merekam video.
2. Sempat hendak dipukul
Ilustrasi pemukulan (IDN Times/Sukma Shakti)Tak hanya dimarahai tetangga, wanita yang merekam video pun bahkan diancam dipukul oleh seorang pria yang datang bersama perempuan bergamis. Dalam video tersebut, seorang pria meminta wanita ini tidak merekam dan berhenti berbincara.
"Jangan karena kami nonmuslim kalian buat begini," ungkap wanita tersebut.
Namun karena menolak, pria tersebut hendak memuluk wanita itu. "Ibu bisa diam tidak, kalau tidak kami pukul," kata seorang pria.
3. Minta polisi segera turun tangan
Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)Dalam tulisan unggahan ini, Permadi pun meminta para netizen untuk memviralkan kasus tersebut dan menautkan akun Polsek Cileungsi, Pembak Kabupaten Bogor dan Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan.
Baca Juga: Intoleransi Kalangan Pelajar SMK di Bandung Meningkat
