Pijar Telkom dan Stafsus Jokowi Hadirkan PIKM di Universitas Sulbar
Diharapkan memperluas semangat kewirausahaan di PT
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pijar dari PT Telkom, aplikasi edukasi digital, bersama Staff Khusus (Stafsus) Presiden RI, Gracia Billy Mambrasar, bersinergi hadirkan PIKM (Pusat Inovasi Kewirausahaan Masyarakat) di Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar).
Kerja sama tersebut dituangkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Head of Education Ecosystem PT Telkom Sri Safitri dengan Rektor Unsulbar Akhsan Djalaluddin serta perwakilan Pj. Gubernur Sulawesi Barat Akmal Malik di Unsulbar, Selasa (6/9/2022) pagi.
Menurut Sri Safitri, sinergi didasari belum meratanya pendidikan dan keterampilan di Indonesia, sehingga diperlukan sinergi para pihak dalam upaya mencapai target Presiden Jokowi mencapai 9 juta talenta digital dalam Nawacita.
"Contohnya di Sulawesi Barat, yang berkesempatan kuliah ke perguruan tinggi hanya 5%. Namun tak perlu khawatir karena Telkom punya aplikasi PijarMahir, yang memungkinkan siapapun belajar keahlian tak selalu dari bangku kuliah," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Selasa( 6/9/2022).
1. Siap fasilitasi digitalisasi UMKM
Menurut dia, Pijar Mahir juga memungkinkan menciptakan tuntutan akan digitalisasi UMKM seraya memperluas spirit wirausaha di tengah angka pengganguran 5,7 persen secara nasional. Sebab, pelatihan digital di dalamnya sudah mencakup tren bisnis seperti digital marketing hingga make up artist (MUA).
"PijarMahir hadir untuk memfasilitasi digitalisasi UMKM, contohnya ada pelatihan Bahasa Inggris bahkan Make Up Artist, yang lulusannya nanti tersertifikasi. Dari sertifikasi, bisa membuka lapangan usaha. Kami berusaha merevolusi pendidikan, bahwa ilmu dan skill itu tidak selalu hanya dari bangku kuliah," katanya.