Mengejar Perahu Hanyut, Nelayan Pangandaran Teggelam dan Hilang
Ia meninggalkan istrinya yang sedang hamil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pangandaran, IDN Times - Saeful Amin (28 tahun), seorang nelayan pencari ikan hias, warga Dusun Cipari RT 006 RW 002 Desa Sukaresik Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran dilaporkan hilang terseret arus di Muara Karang Tirta Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, pada Selasa (19/05).
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Satpol Air Polres Ciamis, Basarnas Tasikmalaya, BPBD Pangandaran, Tagana Pangandaran, Balawista, SAR MTA dan relawan Potensi SAR Pangandaran melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian. Dua unit perahu karet milik Satpol Air Pangandaran dan Basarnas diterjunkan. Penyisiran juga dilakukan tim SAR gabungan melalui jalur darat hingga radius 2 kilometer dari lokasi kejadian.
1. Korban mengejar perahu yang hanyut
Kasatpol Air Polres Ciamis Akp Sugiarto mengatakan korban terseret arus sekitar pukul 05.30 WIB saat hendak menyelamatkan perahu rekannya yang lepas.
"Korban sudah selesai menangkap ikan menggunakan jaring bersama rekannya, kemudian pada saat korban ingin membersihkan jaring di sekitaran muara, tiba-tiba ada perahu terbawa arus dan korban berusaha menyelamatkannya dengan cara berenang," ujarnya.
Namun, saat di tengah perjalanan, kaki korban keram dan akhirnya tenggelam. "Saksi (rekannya) tidak bisa berenang akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada petugas," kata Sugianto.