TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jika Tak Dikelola Baik, Indonesia Bakal Alami Krisis Air Bersih

Ada 36 negara yang telah mengalami krisis air

Ilustrasi droping air bersih. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Bandung, IDN Times – Pada 2013 lalu, data World Resources Institute (WRI) tentang water stress (situasi ketika cadangan air tak langi mencukupi permintaan negara) sempat bikin heboh. Ketika itu, tercatat 36 negara yang mengalami water stress, dan menjadi alarm bagi negara-negara lainnya.

Indonesia memang bukan salah satu dari 36 negara tersebut. Namun tetap saja pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan mesti menjadi urusan berbagai instansi pemerintah, swasta, hingga masyarakat.

1. Upaya pemulihan jadi tanggung jawab bersama

ANTARA FOTO/Arnas Padda

Indonesia harus mulai memikirkan pelestarian sumber daya air karena berbagai alasan. Apalagi dalam penelitian yang sama, Indonesia tercatat memiliki potensi krisis air karena tingginya permintaan di masa mendatang.

Maka itu, konservasi air harus menjadi perhatian semua orang, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rentan kekeringan seperi Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.

Dalam webinar berjudul Konservasi Air Demi Masa Depan yang digelar pada Kamis (22/4/2021), Direktur Perencanaan dan Evaluasi Pengendalian Daerah Aliran Sungai, Saparis Soedarjanto, menjelaskan jika pemerintah tengah melakukan berbagai upaya Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL).

Upaya tersebut merupakan bagian dari inisiatif memperkuat daya dukung Daerah Aliran Sungai (DAS) dan mengurangi kejadian bencana hidrometeorologi.

“Upaya pemulihan ini dilakukan secara fisik melalui kegiatan RHL dan pembuatan bangunan sipil teknis, maupun dengan membangun kesadaran dan peran masyarakat, juga pemerintah daerah dan swasta,” kata Saparis, Kamis (22/4/2021).

2. Perusahaan swasta telah komit mengelola sumber daya air

ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Menurut Saparis, sebagian besar perusahaan swasta yang bergelut di Industri air minum telah komit mendukung pengelolaan sumber daya air yang profesional dan berkelanjutan.

Bahkan, kata dia, perusahaan-perusahaan swasta itu “telah mengembangkan berbagai inisiatif untuk bersama menjaga kualitas dan kuantitas air,” katanya.

3. Apa yang sudah dilakukan Danone Indonesia?

unsplash/johnnymcclung

Danone, sebagai perusahaan swasta yang mengelola sumber daya air Indonesia, memastikan komitmennya dalam mendukung pengelolaan sumber daya tersebut.

Head of Climate & Water Stewardship Danone Indonesia, Ratih Anggraeni, menjelaskan jika perusahaannya telah melakukan berbagai upaya konservasi, pertanian ramah lingkungan, juga penyediaan akses air bersih bagi masyarakat.

“Selain itu kami juga selalu berupaya untuk menargetkan penghematan dan pemanfaatan kembali air, serta menjalankanpraktik bisnis yang bertanggung jawab dan sesuai dengan regulasi terkait penggunaan sumber daya air,” tutur dia.

Baca Juga: Suplai Air Bersih Terganggu, Warga Terpaksa Beli Air untuk Mandi

Baca Juga: Ngeri! 7 dari 10 Keluarga Indonesia Minum Air yang Terkontaminasi

Baca Juga: 6 Alasan Kenapa Minum Air Putih Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Berita Terkini Lainnya