Gak Ribet, ICEBOX Buka Peluang Kolaborasi dengan Musisi Independen
Mulai dari produksi hingga promosi, semuanya gratis.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times – Dunia musik tanah air harus tetap bergeliat meski diterjang pandemik COVID-19. Berbagai pihak yang terlibat dalam industri tersebut mesti beradaptasi dengan keadaan, agar kreativitas tidak jalan di tempat.
Setidaknya hal tersebut yang menjadi pendorong bagi Iceperience.id, yang mana baru saja merilis proyek musik dengan nama ICEBOX. Proyek tersebut merupakan platform yang menjadi medium para kreator untuk berkarya, berkolaborasi, dan memamerkan hasil produksi mereka pada publik.
Saat ini Studio ICEBOX berlokasi di Jalan Rangga Malela, Bandung. Bagaimana langkah Iceperience.id dalam mengenalkan ICEBOX pada publik?
1. ICEBOX ingin melahirkan karya kolaboratif yang unik
Perwakilan Iceperience.id, Sigit Diapsoputra, mengatakan jika ICEBOX merupakan fasilitas bagi musisi yang unik. Pasalnya, medium satu ini berusaha mengombinasikan studio rekaman musik, yang didukung dengan promosi musik secara digital. Mereka berencana membantu produksi materi musik, kolaborasi lintas genre, live performance, hingga membangun konten kreatif.
Bagi Sigit, konsep tersebut bakal membantu musisi Indonenesia, khususnya yang berkarya di jalur independen, yang mana kerap merasa sulit dalam memasarkan karyanya.
“ICEBOX terbuka bagi semua jenis musik dan membuka kemungkinan kolaborasi lintas genre. Memang sejak awal kami berpikir untuk dapat membantu melahirkan karya-karya kolaboratif yang unik, memiliki kekuatan, dan diferensiasi dengan pakem-pakem musik yang ada selama ini,” tuturnya, dalam jumpa pers virtual pada Rabu (10/2/2021).