Stok Pertalite di Bandung Aman untuk 8 Hari Setiap Kali Pengiriman
Pertamina tegaskan tidak akan SPBU yang kekosongan stok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung bersama PT Pertamina menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) tersedia selama Ramadan hingga arus mudik 2022, nanti. Hal itu untuk memberikan kepastian kepada masyarakat yang khawatir terjadi kelangkaan BBM khususnya jenis Pertalite.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan, per hari ini BBM jenis Perlalite masih bisa dicari masyarakat di setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) milik Pertamina.
Elly menyebutkan, berdasarkan data dari PT Pertamina, stok Pertalite di Kota Bandung cukup hingga delapan hari ke depan dalam setiap kali pengiriman BBM di SPBU.
"Tadi juga disampaikan bahwa stok (BBM) di Kota Bandung berdasarkan tangki-tangki yang ada di SPBU, itu akan cukup untuk 8 hari kedepan dan sambil suplai pasokan terus berjalan," ujar Elly usai pertemuan di Balaikota Bandung, Jumat (8/4/2022).
1. Stok sempat menipis karena penggunaan meningkat jelang Ramadan
Elly mengakui, pasokan BBM jenis Pertalite di Kota Bandung sempat sulit ditemukan karena sejumlah faktor. Menurut keterangan PT Pertamina, kelangkaan Pertalite pada awal Ramadan lalu diakibatkan dampak naiknya BBM jenis Pertamax dari harga Rp9.000 per liter menjadi Rp12.500 per liter.
"Jadi, banyak pengguna Pertamax beralih ke Pertalite. Kemudian, ada pergerakan masyarakat saat melakukan munggahan jelang Ramadan, lalu. Serta, terhambatnya truk BBM ke SPBU karena terjebak kemacetan saat munggahan. Jadi, pasokan terbatas," ujar Elly.
Persoalan panic buying pun terjadi karena masyarakat mendapat isu bahwa BBM jenis Pertalite akan naik.
"Jadi itu alasan kenapa Pertalite di Kota Bandung sempat langka tepatnya di akhir Minggu kemarin (Maret 2022)," kata Elly.
Baca Juga: Masyarakat Pilih Antre Beli Pertalite karena Pertamax Kemahalan