Saksi Ahli Sebut Sunda Empire Buka Bagian Sejarah Indonesia dan Dunia
Jadi Sunda Empire ini dari kerajaan mana sih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Sidang tiga terdakwa kasus Sunda Empire kembali berlanjut di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Selasa(25/8/2020). Persidangan kembali menghadirkan para terdakwa yakni Nasri Banks, Rd Ratnaningrum, dan Rangga Sasana.
Dalam persidangan ini, jaksa penuntut umum (JPU) membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) dari saksi ahli sejarah atas nama Reiza D Dienaputra. Saksi ahli tidak bisa datang ke persidangan karena ada urusan lain yang tidak bisa ditinggalkan. Namun, sanksi ahli telah disumpah sehingga semua BAP yang disampaikan sudah sesuai.
Dalam keterangannya, Reiza menyebut bahwa Kerajaan Sunda memang sempat berdiri di Indonesia. Kerajaan Sunda adalah kerajaan yang pernah ada antara tahun 932 dan 1579 Masehi di bagian Barat Pulau Jawa.
Di wilayah Jawa Barat ditemukan beberapa candi, antara lain Percandian Batujaya di Karawang (abad ke-2 sampai ke-12) yang bercorak Buddha, serta percandian Hindu yaitu Candi Bojongmenje di Kabupaten Bandung yang berasal dari abad ke-7 dan Candi Cangkuang di Leles, Garut yang bercorak Hindu Siwa dan diduga berasal dari abad ke-8 Masehi. Selain itu ada juga beberapa naskah yang menyebutkan tentang sejarah Kerajaan Sunda.
"Memerhatikan fakta sejarah yang berkaitan dengan eksistensi Kerajaan Sunda, Sunda Empire tidak ada kaitannya dengan Kerajaan Sunda," ujar Reiza disampaikan JPU dalam persidangan, Selasa (25/8/2020).
1. Belum ada sumber yang menjabarkan tentang Sunda Empire
Dia menuturkan, dengan berbagai data yang ada Sunda Empire tidak ada kaitannya dengan dinasi-dinasti lain karena belum ada sumber sejarah yang menyebutkan Sunda Empire masuk dalam tatanan Kerajaan Sunda.
"Belum ada sumber sejarah Sunda Empire masuk dalam persejarahan Indonesia dan dunia," papar Reiza.
Terkait dengan Sunda Empire yang meliputi Sunda Atlantik, nusantara, dan Eropa, Reiza menyebut bahwa Kerajaan Sunda saat itu hanya berpindah-pindah ibu kota di sekitar Jawa Barat.
Baca Juga: Mulai Ikut Tahapan Suntik Vaksin, Ridwan Kamil: Saya Ikuti Nasihat Ibu