Peran Universitas di Tanah Air Penting Dalam Kemudahan Proyek KPBU
Menkeu berharap universitas saling bekerjasama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Direktur PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Armand Hermawan mengatakan, universitas menjadi salah satu kunci dalam mempermudah pemerintah dalam menentukan proyek mana yang bisa digunakan dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU). Sebab, universitas selalu memiliki inovasi dan gagasan yang paling tepat mengenai kebutuhan masyarakat sekitar.
"Kita kadang sulit turun ke semua daerah, makanya kita lewat kampus," ujarnya usai membuka Infrastructure Summit 2019 dengan tema tema “Empowering University for Continuous PPP Infrastructure Development in Regional Government”, di Universitas Padjadjaran, Jumat (26/4).
Armand menuturkan, sejauh ini saat investor ingin melihat kondisi suatu daerah maka yang pertama dilihat adalah keberadaan universitasnya. Kemudian mereka juga ada tidaknya badan pemeriksa keuangan daerah (BPKD). Jika dua hal ini sudah matan maka investor akan semakin mudah untuk masuk.
1. Kampus punya teori, PII miliki para ahli
Menurut Armand, selama ini sudah banyak universitas di sejumlah daerah yang diajak bekerjasama untuk memberikan masukan proyek apa saja yang sebenarnya diperlukan. Namun, apa yang mereka sampaikan memang baru bersifat teori dan kajian ilmiah.
Untuk memastikan proyek yang diajukan tepat, PT PII memiliki para praktis untuk mengkaji lebih dalam apakah ajuan tersebut sudah tepat dijalankan dengan skema KPBU. "Sekarang antara teori dan praktis ini sudah bisa terjembatani sehingga proyek KPBU bisa berjalan lebih cepat," papar Armand.
Dia mencontohkan, salah satu kerja sama antara universitas dan PT PII telah berjalan di Yogyakarta. Di mana pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) telah mengajukan pengembangan sistem penyediaan air minum (SPAM), pelabuhan ikan, hingga technopark.
Baca Juga: Infrastruktur Pertanian Mendukung Program #SERASI
Baca Juga: Jokowi: APBN 2020 Harus Bisa Berikan Stimulus untuk Investasi