Pembangunan Rumah Subsidi Tahun Ini Menurun, Kamu Kebagian Gak?
Di Jabar ada 15 ribu unit MBR yang dibangun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Himpunan Pengembangan Pemukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) menyebut 2019 menjadi tahun terberat bagi pengembangan perumahan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Ketua Dewan Pengurus Pusat Himperra Endang Kawidjaja mengatakan, persoalan ini dikarenakan anggaran yang disediakan untuk insentif perumahan MBR menipis. Anggaran yang kurang juga dikarenakan tidak adanya proses perubahan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN-P), yang disebabkan berlangsungnya pemilihan umum (Pemilu) presiden dan wakil presiden.
"Sehingga kita semua kehabisan bahan bakar, untuk anggaran perumahan subsidi," kata Endang usai membuka acara Musda I dan pelantikan DPD Himperra Jabar yang mengusung tema Konsistensi Pemerintah Terhadap Anggaran Rumah Subsidi Bagi MBR, Rabu (16/10).
1. Tahun ini Himperra hanya bisa membangun 200 ribu unit rumah
Endang menuturkan, capaian produksi rumah bersubsidi tahun 2019 jauh menurun dibanding dengan rumah subsidi 2018 lalu. 2019 ini diperkirakan hanya mampu merealisasikan 204 ribu unit sedangkan pada 2018 justru mampu mencapai 256 ribu unit.
"Jumlah 2019 itu kalau ditambah 14 ribu unit dari program BP2BT (Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan), namun harus kita serap dulu 500 unit dalam sebulan ini, kalau berhasil baru sisanya," kata Endang.
Baca Juga: Genap 2 Tahun Pimpin Jakarta, Ini Capaian Anies Soal Rumah DP 0 Rupiah