TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pasar Kreatif Bandung Raup Omset Hingga Rp4,2 Milliar

Kegiatan ini berikan dampak positif para perekonomian

(IDN Times/Arief Rahmat)

Bandung, IDN Times - Kegiatan pasar kreatif yang digagas Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin), Dinas UMKM, dan Dekranasda memberi dampak baik pada perekonomian Kota Bandung.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung Siti Muntamah mengatakan, pasar kreatif yang diselenggarakan mampu meraup omset hingga Rp4,2 milliar. Angka itu melampaui dari capaian tahun yang hanya menyentuh angka Rp 1,6 miliar.

"Kita ingin bangkit bersama dan kedua adalah pemulihan ekonomi, kita bekerja sama dengan Disdagin, KUKM, Disbudpar. Jadi ada sekitar 252 pelaku usaha yang kita sebar di 9 Mal dalam kegiatan pasar kreatif, ketika kita jumlahkan omset hingga Rp4,27 miliar. Itu hanya pasar kreatif," kata Siti dalam konferensi pers, Selasa (23/11/2021).

1. Produk fesyen jadi buruan masyarakat

Dok.IDN Times/Istimewa

Siti mengungkapkan, terdapat berbagai produk yang disuguhkan dalam kegiatan pasar kreatif yang digelar 17 September hingga 21 November tersebut. Namun, dari hasil evaluasinya, sektor fesyen masih menjadi pilihan utama dalam Pasar Kreatif 2021.

"Ternyata produk yang paling diminati sebanyak 74 persennya itu fesyen. Jadi ungkapan fesyen city kota Bandung itu sudah tepat, Batiknya, selera anak mudanya, produk rajutan, dan lainnya" ungkap Siti.

2. Pendapatan dari kegiatan kreatif beri dampak positif

Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi (IDN Times/Arief Rahmat)

Dia menambahkan, selain pasar kreatif pihaknya juga menggelar berbagai kegiatan lain seperti Bandung Hijab Fest, Beli Lokal Online, hingga Bandung Week Market Di Bali. Menurutnya, dari berbagai kegiatan tersebut, Omset yang diraup mencapai 9,8 Milliar.

"Dekranasda mencanangkan dan menyiapkan rencan agar omset untuk kegiatan PEN awalnya Rp6 milliar. Alhamdulilah omset yang diperoleh lebih dari target," kata dia.

Berita Terkini Lainnya