MWA Unpad Belum Ajukan Perdamaian Soal Kasus Pemilihan Rektor
Saat ini Unpad sudah melakukan pencarian rektor ulang.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Padjadjaran (Unpad) sejauh ini belum mengajukan iktikad baik untuk berdamai dengan salah satu mantan calon rektornya, Atip Latipulhayat. Hal ini disampaikan salah satu pengacara Atip, Richi Aprian.
Dia mengatakan, MWA sebenarnya sempat memberikan sinyal positif untuk berdamai melalui sepucuk surat yang diterima kliennya. Dalam isi surat tersebut, pihak MWA mengajak Atip untuk bertemu usai perayaan hari raya Idul Adha.
"Tapi belum ada kabar lagi (sampai sekarang)," ujar Richi, Rabu (21/8).
Bahkan setelah MWA Unpad resmi membuka pemilihan calon rektor ulang, tetap tidak ada satupun dari pihak MWA untuk menemui kembali Atip Latipulhayat yang telah menjadi korban pada pemilihan rektor sebelumnya.
1. MWA seakan tidak memperhatikan gugatan
Atas kondisi ini, Richi menilai MWA Unpad seolah tidak memperhatikan gugatannya yang saat ini masih berjalan di Pengadilan Negeri Bandung. Dia justru khawatir kejadian serupa bisa menimpa calon rektor lain yang saat ini akan mendaftar dalam Pemilihan Rektor (pilrek) Unpad.
"Ini masih lempeng saja, masih adem-adem saja. Ini yang sebenarnya kami khawatirkan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Richi mengatakan, berdasarkan pengamatannya, proses pemilihan calon rektor ulang saat ini hampir sama dengan yang sebelumnya, di mana tidak ada jaminan pada proses akhir.
"Nah sekarang jaminan apa yang bisa diberikan, bahwa proses calon rektor ini akan sampai akhir. Kami takutnya sepi peminat," kata Richi.
Baca Juga: Inilah Alasan Prof Atip Bawa Polemik Pilrek Unpad ke Jalur Pengadilan
Baca Juga: Elysia Widyadhari, Mahasiswa Keperawatan Unpad yang Berusia 15 Tahun