TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mudik Dilarang, Pemkot Bandung Sebut Penyekatan Warga Tak Efektif

Imbauan sajalah cukup agar warga tidak mudik

IDN Times/Humas Bandung

Bandung, IDN Times - Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana belum bisa memastikan untuk memberlakukan penyekatan pemudik yang akan pulang ke Kota Bandung. Sebab, penyekatan dianggap kurang efektif untuk menghalau pemudik.

"Penyekatan di tiap pintu masuk enggalah, belum. Yang penting protokol kesehatan (jalankan) saja. Sulitlah pengawasan juga," ujar Yana ditemui di Gudang Bulog Jabar, Rabu (7/4/2021).

1. Pemkot Bandung hanya memberikan imbauan kepada warga

Ilustrasi Moda Transportasi untuk Mudik. (IDN Times/Mardya Shakti)

Menurut Yana, ketika pemudik sudah memaksa ingin pulang ke kampung halaman apapun yang dilakukan pemerintah daerah pasti akan dilanggar. Termasuk penyekatan ketika dilakukan untuk mengadang warga pulang.

Maka hal yang paling memungkinkan adalah memberikan imbauan bahwa mudik bisa menjadi penyebab klaster COVID-19 muncul kembali.

"Jadi bukan dipersilakan masuk (ke Bandung). Tapi kalau sudah masuk ya protokol kesehatanlah," kata dia.

2. ASN yang mudik akan diberi sanksi

Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) menandatangani petisi sebagai ikrar netralitas ASN pada Pilkada serentak tahun 2020 di Batam, Kepulauan Riau, Senin (19/10/2020). ANTARA FOTO/Teguh prihatna

Berbeda dengan masyarakat sipil, Pemkot Bandung tetap akan tegas kepada aparatur sipil negara (ASN) yang nekat mudik. Terlebih pemerintah pusat sudah meminta agar seluruh pihak tidak akan yang pulang ke kampung halaman dalam waktu tertentu.

"Kita ikuti regulasi pusat. Nanti ada sanksinya untuk ASN," pungkas Yana.

Baca Juga: Warga Dilarang Mudik, Pemkab Purwakarta Buka Tempat Wisata

Baca Juga: Mudik Dilarang, Wali Kota Minta Warga Lebaran di Bandung Saja 

Berita Terkini Lainnya