Kemendag Gelar OP Bawang Putih di Pasar Baru dan Kosambi Bandung
Harga jual kepada masyarakat diharap capai Rp30 ribu per kg
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mulai menggelar operasi pasar (OP) untuk bawang putih di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. Di Bandung, dua pasar yang menggelar OP adalah Pasar Baru dan Pasar Kosambi.
Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Indrasari Wisnu Wardhana, mengatakan, hari ini pihaknya melakukan OP sebanyak delapan ton, masing-masing empat ton dalam satu pasar. OP ini akan dilakukan setiap waktu selama bulan ramadan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Kita jual satu kilogram (kg) Rp25 ribu. Diharapkan nantinya bisa dijual lagi ke masyarakat sekitar Rp30 ribu per kg," ujar Wisnu di Pasar Kosambi, Jumat (10/5).
1. Sementara hanya dijual ke pedagang
Wisnu menuturkan, bawang putih yang dijual dalam satu karung dengan berat total mencapai 20 kg. Artinya dalam satu kali beli pedagang cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 500 ribu. Meski demikian, dalam satu kupon pedagang bisa membeli langsung dua karung atau 40 kg.
OP kali ini memang difokuskan kepada pedagang karena selama ini mereka kerap mendapatkan harga bawang putih cukup mahal ketika membeli di pasar induk. Hal itu berdampak pada harga jual kepada masyarakat yang juga tinggi.
"Target kita memang ke pedagang karena kalau menjual ke masyarakat biasa tidak akan efektif," ujarnya.
Di sisi lain, Kemendag menilai jika OP ini langsung dijual kepada masyarakat maka bisa berdampak pada penjualan pedagang di pasar. Kemendag tidak ingin membuat pasar di dalam pasar.
Baca Juga: Mulai Turun, Harga Bawang Putih di Kota Madiun Rp 35 ribu per Kilogram
Baca Juga: Awal Ramadan, Harga Daging Ayam di Pasaran Masih Stabil
Baca Juga: Sidak Pasar Takjil, BPOM Temukan Cincau Boraks di Bandung