DPC Gerindra Tasik: Ambulans untuk Massa Aksi yang Kelelahan
Tidak ada niatan Gerindra untuk memobilisasi warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, Andi Warsandi, membenarkan kendaraan ambulans yang ada di Jakarta dan disebut membawa batu adalah mobil milik Gerindra Tasikmalaya. Namun, pihaknya membantah jika kendaraan tersebut dipersiapkan untuk memberikan amunisi pada massa aksi di Ibu Kota.
Andi menuturkan, pengiriman kendaraan ambulans milik Gerindra Tasikmalaya ke Jakarta tidak hanya dilakukan pihaknya. Sebab, pengiriman dilakukan oleh seluruh DPC di Jawa Barat atas instruksi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Barat.
Kendaraan yang dikirim ke Sekretariat Nasional tujuannya tak lain untuk mengantisipasi kelelahan para peserta aksi di Jakarta. "Untuk kepentingan bantuan kemanusiaan," kata Andi, Rabu (22/5).
1. Ambulans berangkat dengan sopir dan dua pengurus partai
Menurut Andi, kendaraan ambulans dari Tasikmalaya diberangkatkan ke Jakarta pada Selasa (21/5), sekitar pukul 21.00 WIB setelah salat tarawih. Di dalam kendaraan itu hanya ada satu sopir ambulans dan dua pengurus Partai Gerindra.
Dengan adanya informasi kendaraan ini digunakan untuk mengangkut amunisi aksi massa berupa batu dan senjata tajam, Andi pun terkejut. Sebab dari informasi awal di DPD kendaraan dari daerah memang diberangkatkan untuk tujuan kemanusiaan, bukan malah memfasilitasi terjadinya kerusuhan.
Baca Juga: Ada Aksi 22 Mei, 6 Mobil Ambulans Siaga di Bundaran HI
Baca Juga: Polres Tasik Belum Dapat Informasi Rinci Terkait Massa yang Tertangkap
Baca Juga: MUI Jabar: Bisa Jadi Massa dari Tasik Teraviliasi dengan Teroris