Diduga Tertular Virus Corona, KCIC Benarkan Pasien adalah Pekerjanya
RSHS Bandung sudah melakukan pemeriksaan terhadap dua pasien
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - PT. Kereta Api Cepat Indonesia-Cina (KCIC) mengonfirmasi bahwa pasien asal Cina yang dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) adalah salah satu pekerjanya. Humas PT. KCIC, Deny Yusdiana mengatakan, penanganan kesehatan dari Rumah Sakit Kawaluyaan di Kabupaten Bandung Barat (KBB) hingga dirujuk ke RSHS adalah prosedur preventif dalam menangani karyawan yang sedang sakit.
“Pasien tersebut adalah salah satu pekerja dari kontraktor proyek KCJB (Kereta Cepat Jakarta-Bandung). Ini adalah prosedur preventif, jadi semua pekerja yang menunjukkan gejala demam dan flu serta memiliki riwayat perjalanan keluar negeri maka manajemen kereta cepat langsung memintakan segera dirujuk ke rumah sakit agar segera ditangani,” katanya ketika dihubungi, Senin (27/1).
1. Prosedur pemeriksaan sudah diterapkan
Menurutnya, proyek KCJB telah menerapkan prosedur pemeriksaan kesehatan bagi segenap tenaga kerja yang bergabung bahkan sebelum wabah Corona menyebar. Itu dilakukan guna memastikan kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja di sekitar lingkungan proyek.
Sejak awal terjadinya wabah Corona, KCIC selaku pemilik proyek KCJB telah memberlakukan prosedur pemeriksaan kesehatan bagi seluruh karyawan KCIC dan seluruh kontraktor KCJB yang baru tiba dari perjalanan (bahkan transit) dari luar negeri.
Penanganan itu pun berlaku bagi keluarga serta tamu yang mengunjungi proyek KCJB sebagai tindakan pencegahan masuknya virus Corona ke lingkungan kerja KCJB.
Adapun pemeriksaan kesehatan yang dilakukan bekerja sama dengan beberapa rumah sakit yang ada di Jakarta dan Bandung dengan pola standar yang diberlakukan untuk menangani penyakit menular.
Baca Juga: 9 Update Serangan Virus Corona di Tiongkok yang Perlu Kamu Tahu
Baca Juga: Belum Dipastikan Corona, WNA di RSUD Dr Soetomo Didiagnosis Bronkitis