Debt Collector yang Ricuh dengan Ojol Minta Kasusnya Berakhir Damai
Ada tiga orang debt collector ditahan polisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kasus keributan antara debt collector (mata elang) dengan pengemudi ojek online (ojol) di Bandung saat ini masih ditangani kepolisian. Kuasa hukum perwakilan debt collector, Ira Mambo mendorong perdamaian antar kedua belah pihak. Mereka khawatir konflik tersebut akan mengarah kepada SARA.
Ia pun membantah debt collector menarik paksa kendaraan milik pengendara ojek online. Padahal kliennya mengajak pengendara motor tersebut ke kantor untuk membahas terkait kredit macet.
"Adanya penarikan motor dan pemukulan tidak benar," ujarnya saat ditemui, Senin (13/3/2023).
1. Pembicaraan damai dengan ojol sudah dilakukan
Setelah membahas soal kredit macet kendaraan bermotor milik ojol di kantor, tidak lama berselang datang sekelompok orang hingga akhirnya terjadi kesalahpahaman.
"Kami kuasa hukum sedang mengusahakan berbicara dengan pihak sana (ojol) untuk perdamaian," katanya.
Ira Mambo melanjutkan terdapat empat orang dari debt collector yang mengalami luka-luka pada bentrok dengan ojol beberapa waktu lalu. Klien mereka sendiri saat ini masih dalam pemeriksaan penyidik dan ditahan di Polrestabes Bandung.
"Dua orang (klien) masuk dalam proses penyidikan," katanya.
Baca Juga: Cerita Ojol di Bandung yang Motornya Ditarik Debt Collector