TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bulog Jabar Jual Pangan Murah lewat "Bulog SIAGA" Sepanjang Ramadan 

Lumayan nih harganya lebih miring

IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Wilayah Jawa Barat menggelar gerakan pangan murah kepada masyarakat melalui Program Bulog SIAGA (akSI Amankan harGA) sepanjang bulan Ramadan guna mengatasi kenaikan berbagai harga komoditas saat ini.

Kepala Bulog Cabang Bandung Erwin Budiana mengatakan, program Bulog SIAGA yang dilakukan di Kantor Bulog Wilayah Jawa Barat rencananya akan dilakukan hingga menjelang Lebaran.

Dalam gelaran ini Bulog menjual beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP), beras premium dan komoditas pangan lainnya secara langsung kepada masyarakat yang bertujuan untuk menstabilisasi harga saat Ramadhan.

“Tujuannya memang sesuai tupoksi Bulog, kita punya ketersediaan beras. Lalu, bagaimana caranya beras itu bisa dijangkau oleh masyarakat dengan harapan nanti terjadi stabilisasi harga,” kata dia, Selasa (19/3/2024).

1. Pembelian beras masih dibatasi

IDN Times/Istimewa

Ia menyebut Bulog Jabar menyiapkan dua ton beras SPHP dan satu ton beras premium untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat operasi pasar murah tersebut.

Untuk penjualan beras SPHP, lanjut Erwin, terbagi dalam dua sesi yakni sesi pertama pada pukul 07.00-09.00 WIB dan sesi kedua pukul 13.00-selesai. Masyarakat hanya diperbolehkan membeli satu sak beras atau setara lima kilogram.

“Tapi tentunya kalau untuk beras masih dibatasi. Karena ya kita ingin lebih merata, semua orang bisa menikmati harga beras dengan murah, jadi ya kita batasi dulu sementara ini,” katanya.

2. Gerakan pasar murah pun digalakan di berbagai titik

Pj. Gubernur Heru Apresiasi 50 Mitra Lintas Sektor Dukung Program Sembako Murah di Jakarta. (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Adapun berbagai komoditas pangan dengan harga lebih murah dijual pada Program Bulog SIAGA kali ini meliputi beras SPHP Rp53.000 per lima kilogram, minyak goreng premium Rp14.500 per liter, beras premium Rp74.000 per kilogram, gula pasir Rp17.000 per kilogram dan tepung terigu Rp11.000 per kilogram.

“Kita juga masih kerja sama dengan pemerintah daerah untuk menggelar operasi pasar murah ataupun lewat gerakan pangan murah,” ungkap Erwin.

Berita Terkini Lainnya